Prancis Buru Tujuh Eks Pejabat Suriah, Termasuk Bashar al-Assad
Kredit Foto: Reuters/SANA
Prancis dilaporkan telah menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap tujuh mantan pejabat tinggi dari Suriah. Salah satu pejabat itu termasuk sosok dari Mantan Presiden Suriah, Bashar al-Assad.
Dilansir Rabu (3/9), Mereka dituduh terlibat dalam kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan atas serangan terhadap pusat pers dari Homs di 2012.
Baca Juga: Setelah 14 Tahun, Suriah Kembali Kirimkan Minyak Mentah ke Pasar Global
Serangan roket kala itu menghantam pusat pers informal, melukai sejumlah pihak dan menewaskan sosok dari Jurnalis Amerika Serikat Marie Colvin dan Fotografer Prancis Remi Ochlik.
Federasi Internasional Hak Asasi Manusia menyatakan tujuh mantan pejabat tersebut didakwa berkomplot dalam serangan yang dianggap sebagai kejahatan perang.
SementaraPusat Media dan Kebebasan Berekspresi Suriah menambahkan hasil penyelidikan peradilan menunjukkan serangan tersebut secara sengaja menargetkan jurnalis asing untuk membatasi liputan media atas kejahatan rezim.
Baca Juga: Perusahaan Prancis Caplok 22,5% Saham Produsen Prochiz (KEJU) di Harga Diskon
Assad sendiri dilaporkan telah melarikan diri ke Rusia. Hal itu terjadi setelah pasukan pemberontak mengambil alih melalui ofensif kilat, mengakhiri lebih dari lima dekade kekuasaan keluarganya di Suriah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement