Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anjlok 31 Persen, Laba Bersih AMOR Sisa Rp72,39 Miliar di Semester I 2025

Anjlok 31 Persen, Laba Bersih AMOR Sisa Rp72,39 Miliar di Semester I 2025 Kredit Foto: Freepik/Racool Studio
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk (AMOR) merilis laporan keuangan semester I 2025 yang menunjukkan tren penurunan. Berdasarkan laporan per 30 Juni 2025 yang dipublikasikan di keterbukaan informasi, perusahaan membukukan laba bersih sebesar Rp72,39 miliar.

Capaian tersebut turun tajam 31,26% dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp105,32 miliar. Dampak penurunan laba bersih ini juga terasa pada laba per saham, yang merosot dari Rp48 per saham di semester I 2024 menjadi Rp33 per saham pada semester I 2025.

Pelemahan laba sejalan dengan pendapatan usaha yang juga menurun cukup signifikan. Pada paruh pertama 2025, pendapatan usaha AMOR tercatat Rp266,66 miliar, turun 17,77% dari Rp324,30 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Juga: AUM Turun 3%, Ashmore Indonesia Ungkap Dana Keluar Capai Rp2,2 Triliun!

Penurunan ini terutama dipicu oleh berkurangnya pendapatan dari kegiatan manajer investasi. Pada semester I 2025, pos ini hanya meraup Rp265,55 miliar, dibandingkan Rp322,68 miliar pada semester I 2024.

AMOR juga mengalami penurunan pendapatan dari hasil investasi, terutama dari imbal hasil efek bersifat utang. Pada semester I 2025, pendapatan dari segmen ini tercatat Rp1,11 miliar, turun dari Rp1,62 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Seiring menurunnya pendapatan, AMOR berhasil memangkas beban usaha dari Rp217,52 miliar pada semester I 2024 menjadi Rp190,39 miliar di semester I 2025. Namun, hal itu belum cukup untuk menahan penurunan laba usaha, yang merosot menjadi Rp76,27 miliar dari sebelumnya Rp106,78 miliar.

Baca Juga: Pramono Beberkan Sumber Pendapatan Daerah, PBB?

Dari sisi neraca, total aset AMOR Rp390,49 miliar pada semester I 2025, naik dari Rp377,22 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Kendati demikian, liabilitas perusahaan ikut meningkat signifikan menjadi Rp109,02 miliar dari Rp77,94 miliar pada semester I 2024.

Sementara itu, total ekuitas perusahaan mengalami penurunan 5,95%, dari Rp299,28 miliar di semester I 2024 menjadi Rp281,46 miliar pada semester I 2025.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: