Kredit Foto: Ida Umy Rasyidah
Bisnis bullion atau perdagangan emas mencatat pertumbuhan signifikan di industri pergadaian. Ketua Umum Perkumpulan Perusahaan Gadai Indonesia (PPGI), Damar Latri Setiawan, menyebutkan kinerja bullion mencapai 22,7 ton dengan total nasabah aktif sebanyak 4 juta orang hingga 2025.
"Bahwa Bisnis bullion yang pernah memenuhi izin tahun 2025 Awal kemarin hingga 2025 Ini kinerja mencapai 22,7 ton Dengan nasabah 4 juta Nasabah aktif," ujar Damar saat peluncuran Road Map Pergadaian 2026-2030, Senin (13/10/2025).
Menurutnya, digitalisasi menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan tersebut. Layanan berbasis teknologi dinilai mampu memperluas jangkauan nasabah dan meningkatkan efisiensi operasional.
Baca Juga: Proyek Emas Pani Jadi Fokus, EMAS Siapkan Rp9,84 Miliar Eksplorasi
Damar pun menyebut jika seakrang ini di industri pergadaian banyak perusahaan yang meluncurkan layanan digital sehingga industri bullion semakin meningkat.
“Ini menjadi bukti nyata bahwa digitalisasi telah membawa dampak positif bagi perkembangan bisnis pergadaian,” kata Damar.
Baca Juga: OJK Siapkan Langkah Tegas Tangani Entitas Kripto Ilegal
Di sisi lain, Industri pergadaian nasional pun mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang tahun ini, baik dari sisi aset, pendapatan, maupun hasil usaha.
"Jumlah perusahaan tumbuh 12 persen, total aset meningkat 23 persen, pendapatan tumbuh 37,5 persen, dan hasil usaha naik 9 persen Data ini menunjukkan Mode pembiayaan pergadaian sangat relevan Bagi banyak masyarakat. Selain itu Transformasi kita menjadi keharusan. Masyarakat kini Didominasi oleh generasi muda Terutama generasi z Yang menginginkan layanan cepat, praktis Dan tanpa hambatan," jelas Damar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ida Umy Rasyidah
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement