Kredit Foto: Uswah Hasanah
PT Boston Furniture Industries Tbk (SOFA) menyampaikan perkembangan soal pengambilalihan mayoritas saham Perseroan oleh PT Asia Investment Capital dari Hardy Satya, Yohan Satya, dan Dimas Adiyasa Wiryaatmaja selaku penjual.
Sekretaris Perusahaan SOFA, Helmut Sandro Parulian, menyatakan bahwa kedua pihak telah menandatangani Addendum Pertama Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat tanggal 24 Oktober 2025 sehubungan dengan perubahan harga pembelian.
"Perubahan harga pembelian dikarenakan mekanisme pembayaran atas saham yang dijual pada sistem yang ada di sekuritas tidak dapat menggunakan harga per saham sebesar Rp21,30 atau dengan menggunakan desimal, sehingga harga pembelian per saham diubah dari sebesar Rp21,30 menjadi Rp21," katanya.
Baca Juga: Entitas SOFA Tambah Bidang Usaha Pengelolaan Sampah
Adapun pengambilalihan tersebut melibatkan 70,96% saham SOFA yang sebelumnya dimiliki para penjual, dengan total nilai transaksi mencapai Rp24,64 miliar. Transaksi dilakukan melalui mekanisme crossing pada tanggal yang sama.
Dengan rampungnya proses tersebut, posisi pengendali beralih ke PT Asia Investment Capital. Perubahan ini dilakukan sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan OJK No. 9/POJK.04/2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka. Selanjutnya, SOFA akan menyesuaikan dokumen internal terkait struktur kepemilikan dan pengendalian perusahaan.
Saat ini, Perseroan belum dapat memastikan dampak informasi dan fakta material sehubungan dengan transaksi akuisisi terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha Perseroan.
Baca Juga: Boston Furniture (SOFA) Ungkap Progress Akuisisi oleh Asia Investment Capital
"Namun demikian, Perseroan memperkirakan bahwa pengambilalihan ini akan memberikan dampak positif terhadap struktur manajemen, strategi bisnis, dan potensi pengembangan usaha Perseroan di masa mendatang," tutup Helmut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement