Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Pastikan Pembiayaan Whoosh Aman: 'Duitnya Ada, Jangan Kasih Kesempatan Koruptor

Prabowo Pastikan Pembiayaan Whoosh Aman: 'Duitnya Ada, Jangan Kasih Kesempatan Koruptor Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menegaskan bahwa pembiayaan proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) yang menggunakan skema dana APBN tidak menjadi masalah. Ia memastikan bahwa negara mampu menanggung biaya tersebut karena manfaat yang dihasilkan jauh lebih besar bagi masyarakat.

“Pokoknya enggak ada masalah karena kita harus bayar Rp1,2 triliun per tahun, tapi manfaatnya besar: mengurangi kemacetan, menurunkan polusi, dan mempercepat perjalanan. Ini semua harus dihitung,” ujar Prabowo usai meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

Prabowo juga menekankan bahwa proyek Whoosh bukan sekadar pembangunan infrastruktur, tetapi menjadi bagian dari upaya Indonesia menguasai teknologi transportasi modern. 

“Yang penting adalah kita kuasai teknologi. Kita sudah berada di tingkat praktik terbaik dunia (best practice). Ini simbol kerja sama kita dengan Tiongkok,” jelasnya.

Baca Juga: Prabowo Minta Isu Whoosh Tak Dipolitisasi: Bangsa Kita Kuat dan Kaya

Lebih lanjut, Presiden menegaskan bahwa pemerintah akan memastikan pengelolaan dana publik dilakukan secara transparan dan bebas dari korupsi. 

“Sudahlah, saya sudah katakan, Presiden RI yang ambil alih tanggung jawab. Jadi jangan ribut. Kita mampu, kita kuat, dan duitnya ada. Duit yang tadinya dikorupsi saya hemat, enggak saya kasih kesempatan. Jadi, saya minta bantu kita semua ya, jangan kasih kesempatan koruptor-koruptor itu merajalela. Uang nanti banyak untuk kita, untuk rakyat semua,” tegas Prabowo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Istihanah
Editor: Istihanah

Advertisement

Bagikan Artikel: