Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perempuan Islam Berperan Sebagai Penggerak Diplomasi Publik

Perempuan Islam Berperan Sebagai Penggerak Diplomasi Publik Kredit Foto: Instagram @kemenpppa

“Diplomasi global saat ini gencar membangun keterlibatan perempuan, khususnya dalam konteks perdamaian. Melalui gerakan dakwah sebagai instrumen kultural Indonesia di dunia global, kami berharap isu – isu perlindungan dapat terlaksana dengan baik sehingga anak dan perempuan tidak lagi menjadi korban utama dalam konflik internasional,” ujar Asep.

Dalam sesi yang lain, Mantan Duta Besar Indonesia untuk Aljazair sekaligus Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Majelis Ulama Indonesia (MUI), Safira Machrusah menyoroti pentingnya diplomasi publik yang kiini diperluas melalui budaya, ruang sosial hingga dunia digital.

“Diplomasi kini tidak hanya dilakukan di ruang – ruang resmi atau oleh kalangan akademisi. Masyarakat pun bisa ikut berperan melalui para cendekia, pelaku budaya, diaspora, filantropis, hingga komunitas warga. Dakwah sebagai bagian dari diplomasi kultural Indonesia termasuk soft diplomacy yang melibatkan aktor non – negara, khususnya perempuan dalam membangun hubungan dan pengaruh antarnegara,” ungkap Safira.

Seminar yang digelar secara daring dan luring ini diakhiri dengan seruan memperkuat gerakan dakwah perempuan sebagai strategi diplomasi kultural yang mencerminkan karakter bangsa, seperti Islam yang moderat, toleran, serta menjunjung tinggi kemanusiaan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: