Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ancam Investor Saham, Bursa Jepang Awasi Ketat Emiten Treasury Bitcoin

Ancam Investor Saham, Bursa Jepang Awasi Ketat Emiten Treasury Bitcoin Kredit Foto: Unsplash/Kanchanara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Japan Exchange Group (JPX) tengah mempertimbangkan langkah-langkah untuk membatasi pertumbuhan perusahaan publik yang menimbun token digital seperti bitcoin sebagai aset kas atau treasury.

Dilansir dariĀ Bloomberg, Jumat (14/11), JepangĀ dikabarkan mengeksplorasi sejumlah opsi, termasuk penegakan lebih ketat aturan backdoor listing serta audit baru bagi perusahaan yang beralih ke strategi berbasis kripto, dalam upayanya melindungi kepentingan investor.

Baca Juga: IHSG Ditutup Turun 0,20% ke Level 8.371, TRON, KOBX dan PJHB Jadi Saham Terboncos

JPX sendiri baru-baru ini telah menolak rencana tiga perusahaan yang bermaksud mengembangkan diri menjadi perusahaan treasury berbasis aset digital seperti bitcoin.

Pihaknya memperingatkan bahwa pihaknya bisa menerapkanĀ pembatasan penggalangan dana jika ketiga perusahaan tersebut tetap melanjutkan strategi akumulasi kripto sebagai fokus utama bisnis.

JPX sendiri belum memiliki aturan spesifik yang melarang kepemilikan kripto oleh perusahaan tercatat, namun pihaknya menyatakan sedang memantau secara ketat entitas semacam itu dari sisi tata kelola dan perlindungan pemegang saham.

Kewaspadaan terhadap perusahaan dengan kas kripto ini muncul akibat fluktuasi ekstrem nilai saham mereka, yang sering kali menimbulkan kerugian besar bagi investor ritel.

Baca Juga: Saham MGNA dan SSTM Kembali Diperdagangkan, Harganya Langsung Melesat!

Jepang sendiri diketahui menjadi pemimpin dalam jumlah perusahaan publik pemegang bitcoin dalam kawasan dari AS. 14 emiten lokal setidaknya tercatat memiliki aset kripto dalam neracanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: