- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Ditutup Ambruk 0,92% ke Level 8.620, FPNI, MORA dan HOPE Huni Top Losers
Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu pada perdagangan Kamis, 11 Desember 2025. Merujuk data RTI, IHSG melemah 80,44 poin atau 0,92% ke level 8.620,48 usai bergerak dari rentang level 8.560,10 ke 8.776,97 sepanjang sesi perdagangan.
Pergerakan saham pada akhir perdagangan hari ini didominasi oleh tren negatif. Total ada 500 saham bergerak turun, 201 saham bergerak naik dan 98 saham tidak bergerak.
Hingga sore ini, IHSG mencatatkan volume transaksi 69,87 miliar lembar saham dengan frekuensi 3.604.797 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp34,30 triliun.
Baca Juga: Dua Pentolan TPIA Kompak Tambah Koleksi Saham
PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI) memimpin posisi saham top losers dengan koreksi -14,96% ke level Rp1.080. Disusul PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) yang anjlok -14,95% ke Rp11.950 dan PT Harapan Duta Pertiwi Tbk (HOPE) yang ambruk -14,85% ke Rp172.
Posisi top gainers diduduki PT Citatah Tbk (CTTH) yang meroket 35% ke Rp162, PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) yang loncat 25% ke Rp360 dan PT Abadi Lestari Indonesia Tbk (RLCO) yang terbang 25% ke Rp440.
Baca Juga: Tancap Gas Usai IPO, RLCO Bidik Pasar AS hingga Asia Tenggara
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi saham terlaris dengan nilai transaksi Rp7,77 triliun. Diikuti PT Darma Henwa Tbk (DEWA) sebesar Rp1,82 triliun dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) senilai Rp1,18 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement