Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fidelity: Pola Halving Bitcoin Masih Relevan

Fidelity: Pola Halving Bitcoin Masih Relevan Kredit Foto: Unsplash/Jonathan Borba
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perdebatan mengenai relevansi siklus empat tahunan bitcoin kembali mencuat, seiring semakin banyak pelaku pasar yang menilai pola tersebut sudah tidak lagi berlaku di tengah meningkatnya adopsi institusional dan regulasi aset digital.

Direktur Makro Global Fidelity, Jurrien Timmer menyatakan dirinya belum melihat bukti bahwa siklus empat tahunan telah berakhir. Ia menilai pola historis masih cukup konsisten dengan pergerakan harga terbaru.

Baca Juga: Cuma Setahun Lagi, Citigroup Yakin Harga Bitcoin Tembus US$143.000

“Kita sejajarkan seluruh pasar bullish secara visual. Puncak Oktober US$125.000 setelah sekitar seratus empat puluh lima minggu reli masih sesuai dengan ekspektasi historis,” kata Timmer, dilansir Senin (22/12).

Timmer memperkirakan bitcoin berpotensi memasuki fase pelemahan. Ia mencatat bahwa pasar bearish pasca-halving sebelumnya cenderung berlangsung sekitar satu tahun.

“Menurut saya, tahun depan bisa menjadi ‘tahun jeda’ bagi bitcoin,” ujarnya.

Timmer menambahkan bahwa area yang berpotensi menjadi level support utama dalam fase tersebut adalah US$65.000 - US$75.000

Adapun Matt Hougan dan Cathie Wood menilai siklus empat tahunan bitcoin sebagai konsep usang. Keduanya menyoroti masuknya investasi spot, meningkatnya kejelasan regulasi, serta penerimaan institusional yang dinilai telah mengintegrasikan bitcoin ke dalam sistem keuangan tradisional.

Menurut mereka, bitcoin tidak lagi merupakan aset pinggiran sehingga tidak harus mengikuti pola harga yang sama seperti di masa lalu.

Baca Juga: Bitcoin hingga Stablecoin, Investor Muda Jadi Motor Adopsi Kripto di Brasil

Sejumlah analis teknikal kerap menunjuk reli dan kejatuhan harga yang terjadi pasca-halving 2012, 2016, dan 2020. Mereka menilai pola serupa kembali terjadi setelah halving 2024. Dalam pandangan tersebut, harga bitcoin sempat melonjak tajam dan mencapai puncak pada bulan lalu, sebelum memasuki fase pasar bearish di 2026.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: