- Home
- /
- EkBis
- /
- Transportasi
Angkutan Udara Dipastikan Siap Hadapi Peningkatan Signifikan Penumpang pada Nataru
Kredit Foto: Antara/Arif Firmansyah
Untuk mendukung kelancaran perjalanan masyarakat, pemerintah juga memberlakukan kebijakan penurunan biaya penerbangan hingga 14 persen bagi tiket kelas ekonomi pada periode 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Kebijakan ini diharapkan dapat memperluas akses perjalanan sekaligus mendorong pergerakan ekonomi nasional.
“Dengan meningkatnya mobilitas masyarakat pada periode Nataru, kita berharap dampak ekonominya juga semakin luas. Sektor pariwisata, ekonomi kreatif, hingga UMKM akan ikut bergerak. Inilah multiplier effect yang ingin kita jaga melalui kebijakan penurunan harga tiket agar masyarakat bisa bepergian dengan lebih terjangkau, nyaman, dan tetap aman,” ujar Menko AHY.
Lebih lanjut, Menko AHY menilai penataan area kuliner dan ritel di Terminal 1C turut meningkatkan kualitas pengalaman pengguna jasa bandara.
“Penataan ruang, tenant kuliner, dan area ritel di Terminal 1C ini jauh lebih tertata dan menarik. Mudah-mudahan ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan penumpang, tetapi juga memberikan pengalaman positif bagi siapa pun yang datang ke bandara, sehingga Bandara Soekarno-Hatta benar-benar menjadi wajah transportasi udara Indonesia,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement