WE Online, Jakarta - PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) hari ini resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan resmi melantai dengan melepas 800 juta saham yang ditawarkan ke publik. Harga saham Bank Harda Internasional dibuka Rp 134 per saham atau naik sembilan poin dari posisi harga penawaran Rp 125 per saham. Tercatat harga terendah Rp 133 per saham, sedangkan harga tertinggi Rp 137 per saham.
Sementara total frekuensi sebanyak 135 kali transaksi, total volume mencapai 86 ribu lot, sedangkan total transaksi Rp 1 miliar. Adapun, jumlah saham yang akan dilepas 800 juta saham dengan harga yang ditawarkan sebesar Rp 125 per saham. Dengan menawarkan harga Rp 125 per saham maka dana IPO yang bisa diraih perseroan sebesar Rp 100 miliar.
"Ini emiten 12 di 2015, walaupun dua emiten relisting. Secara keseluruhan dicatatkan sudah 517. Kami menyadari aksi korporasi BBHI suatu hal bersejarah. Suatu langkah manajemen dan pemilik untuk berkembang lebih maju ke depan. Semakin mudah akses untuk mendapatkan pembiayaan," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat di Jakarta, Rabu (12/8/2015).
Perseroan akan menggunakan dana hasil dari IPO untuk memperkuat struktur pendanaan jangka panjang, pengembangan usaha, dan ekspansi kredit yang akan dilakukan di semester kedua tahun ini. Untuk memuluskan pencatatan saham tersebut, perseroan sudah menunjuk PT Lautandhana Securindo sebagai penjamin pelaksana emisi.
Pada pelaksanaan IPO ini juga, Bank Harda mengadakan program alokasi saham karyawan sebesar 0,16% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO atau setara 1,27 juta saham.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
