Kalahkan Nice, Monaco Perbesar Jalan ke Liga Champions

WE Online, Jakarta-Harapan AS Monaco untuk mengikuti Liga Champions musim depan mendapat dorongan berkat kemenangan 1-0 atas Nice pada Sabtu, ketika Lyon menghidupkan kembali asa mereka untuk tampil di Eropa dengan kemenangan 3-0 atas Angers. 

Pada hari yang berlangsung "panas" di Liga Prancis, tujuh pemain mendapatkan kartu merah dari tujuh pertandingan.

"Derby" Riveria antara tim peringkat kedua dan ketiga gagal untuk menghidupkan suasana di Stade Luis II markas Monaco, sebelum gelandang Tiemoue Bakayoko mencetak gol pada menit ke-81.

Tendangan bebas dari gelandang Portugal Moutinho menuju Bakayoko yang memasukkan bola setelah bola memantul di depan kiper Nice Yoan Cardinale.

Kemenangan ini membuat Monaco, yang menghuni peringkat kedua di bawah pemuncak klasemen Paris Saint Germain, untuk unggul enam angka dari Nice, yang tetap berada di peringkat ketiga, unggul dua angka atas Angers, sedangkan Lyon berada satu posisi di bawahnya dengan tertinggal satu angka.

Gelandang Monaco asal Maroko Nabil Dirar diusir keluar lapangan setelah berselisih dengan wasit Tony Chapron, sedangkan Angers juga harus bermain dengan sepuluh pemain menyusul kartu merah yang didapat Thomas Mangani pada menit ke-16.

"Para pemain memperlihatkan bahwa selain PSG, tidak ada tim yang lebih baik daripada kami. Kami saling mengenal satu sama lain, kami tahu bagaimana cara bermain dengan sepuluh orang dan memperlihatkan hal ini," kata pelatih Monaco Leonardo Jardim. "Para pemain menjalani pertandingan hebat."

"Paradoks, diusirnya pemain membuat mereka bermain bagus," kata pelatih Nice Claude Puel.

"Jika mereka terus dapat sukses seperti itu, maka mereka bahkan dapat mengejar Paris," tambah Puel, di mana Monaco saat ini tertinggal 21 angka dari PSG.

Sang juara bertahan sebanyak tiga kali itu akan bertekad memperbesar laju tidak terkalahkannya di Liga Prancis, di markas tim rival lama Marseille pada Minggu.

Lyon mengamankan kemenangan kedua secara beruntun di liga untuk pertama kalinya sejak November, dan memberikan kemenangan tandang pertama di liga bagi pelatih baru Bruno Genesio.

Posisi kedua musim lalu ini membuka keunggulan melalui Christophe Jallet, dan tuan rumah tertinggal dua gol ketika pemain sayap Rachid Ghezzal mencetak gol sebelum turun minum.

Corentin Tolisso mengunci kemenangan timnya pada fase akhir pertandingan, ketika Lyon kini hanya berjarak tiga angka dengan zona Liga Champions.

"Rasanya memuaskan untuk memiliki kemenangan kedua secara beruntun dan apa yang penting bagi saya adalah cara kami menemukan kepercayaan diri sebagai tim."

"Saya tidak yakin apakah itu merupakan penampilan yang lebih baik dibandingkan saat kalah di markas Saint Etienne atau imbang dengan Marseille, namun dengan peluang nyata pertaam kami, kami mendapatkan gol pembuka dan itu sekarang selalu penting di Liga Prancis."

Dengan delapan dari sembilan tim terbawah di klasemen bermain pada lima pertandingan malam hari pada Sabtu, maka tidak mengejutkan ini menjadi malam yang "panas."

Montpellier menyia-nyiakan peluang untuk keluar dari zona tiga tim terbawah ketika mereka bermain imbang 1-1 dengan Lorient.

Francois Bellugou mendapatkan kartu merah, dan Kevin Berigaud memaksimalkan keunggulan jumlah pemain untuk memberi pemain Montpellier Hantz Frederic membuka keunggulan pada babak pertama.

Namun Jimmy Cabot mencetak gol perdananya untuk Lorient sejak didatangkan dari Troyes bulan lalu untuk meraih satu angka.

Reims memanfaatkan tergelincirnya Montpellier ketika mereka menang 2-0 atas Caen.

Gol-gol dari Thievy Bifouma dan Prince Oniangue membantu Reims asuhan Olivier Guegan unggul tiga angka di atas zona degradasi.

Bastia mendulang kemenangan yang sangat mereka perlukan dengan menang 2-0 atas tim juru kunci Troyes, meski harus mengakhiri pertandingan dengan sepuluh pemain untuk kelima kalinya dari lima pertandingan mereka di Liga Prancis.

Kartu merah kiper Jean Louis Leca diapit oleh dua gol Floyd Ayite untuk tim Korsika itu, sedangkan Troyes harus bermain dengan sembilan pemain pada pertandingan yang berlangsung sengit.

Gazelec Ajaccio kini telah menjalani enam pertandingan liga tanpa kemenangan dan hanya unggul satu angka di atas zona degradasi, setelah bermain imbang tanpa gol dengan sesama tim papan bawah Guingam, yang kehilangan Lionel Mathis ketika ia diusir keluar lapangan pada menit kesepuluh.

Sementara itu, hasil imbang 0-0 dengan Nantes membuat Toulouse berada di peringkat kedua dari bawah dan terpaut enam angka dari zona aman, demikian AFP melaporkan. (Ant)