WE Online, Jakarta-Penyedia layanan pinjaman online mikro jangka pendek, UangTeman terus berusaha untuk memberikan kemudahan bagi calon-calon nasabahnya, salah satunya dengan menghadirkan layanan mobile app untuk masyarakat Indonesia. Dengan meluncurkan layanan aplikasi mobile ini, UangTeman mengklaim menjadi pioneer, pertama di Indonesia bahkan di Asia Tenggara dalam aplikasi mobile untuk layanan pinjaman online mikro jangka pendek.
“Setelah hampir satu tahun kami beroperasi, kami hadir dengan inovasi yang dapat lebih memudahkan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan dana pinjaman cepat dengan meluncurkan layanan aplikasi mobile pertama di Indonesia untuk layanan pinjaman online mikro jangka pendek, kami juga berharap kami semakin dekat dengan nasabah sehingga dapat meningkatkan pelayanan semaksimal mungkin," CEO UangTeman, Aidil Zulkifli, di Jakarta, Kamis (3/3/2016).
UangTeman berharap dengan hadirnya layanan ini, masyarakat Indonesia dapat selangkah lebih maju dalam bidang finansial, terutama dalam hal akses pinjaman. Dengan akses yang beragam terlebih efisien, aplikasi UangTeman dapat menjadi pilihan masyarakat untuk memperoleh dana pinjaman.
Aidil mengungkapkan, berdasarkan data Profil Pengguna Internet Indonesia oleh APPJII pada tahun 2014, 85 persen dari masyarakat yang menggunakan internet, mengakses melalui perangkat mobile. Pengguna internet di seluruh provinsi di Indonesia paling sering mengakses internet dengan menggunakan telepon selular. Angka tertinggi penggunaan telepon selular untuk mengakses internet berasal dari pengguna internet dari Pulau Jawa dan Bali (92 persen) data ini relevan dengan kota-kota yang dilayani oleh UangTeman, yakni Jabodetabek, Yogyakarta, Solo, Magelang dan Klaten. Dengan melihat data ini, UangTeman hadir dengan layanan aplikasi mobile karena kebutuhan akan penggunaan mobile internet cukup tinggi.
"Hal ini didukung dengan data bahwa 65 persen dari konsumen kami menggunakan perangkat mobile saat mengajukan pinjaman. Layanan aplikasi mobile ini hadir untuk menjawab kebutuhan dana mendesak yang dapat diakses secara cepat dan mudah," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Director of Product & Technology, Darmawan, menjelaskan bahwa dalam aplikasi mobile UangTeman, pihaknya menyediakan formulir online yang dapat diisi oleh para nasabah yang akan mengajukan pinjaman. "Formulir yang disediakan tidak berbeda dengan yang tertera di website, hanya saja tampilan di aplikasi mobile tentu lebih mudah untuk diakses. Nasabah diberikan kemudahan dengan adanya dasbor yang mencantumkan beberapa fitur informasi seperti untuk melihat jumlah pembayaran dan tanggal jatuh tempo," terangnya.
Dalam peluncuran layanan aplikasi mobile ini, UangTeman memberikan Promo Bebas Bunga, Bunga 0 persen kepada nasabah yang mengajukan pinjaman pada periode 3-9 Maret 2016.
“Kepada nasabah yang mengajukan melalui aplikasi mobile pada periode 3-9 Maret 2016, Nasabah berhak mendapatkan Bunga 0 persen, install sekarang dan dapatkan Bunga 0 persen” tambah Darmawan.
Selain menluncurkan mobile app, UangTeman juga berencana untuk mengembangkan pasarnya di Indonesia dengan berekspansi ke kota-kota besar lainnya. Pasar yang besar ditambah permintaan permintaan yang besar dari konsumen, menjadi dasar pertimbangannya. UangTeman berencana untuk dapat melayani masyarakat Kota Bandung untuk dapat mengakses layanan pinjaman online cepat dan terpercaya.
“Kami tidak menutup kemungkinan untuk membuka layanan di kota-kota besar lainnya seperti Surabaya dan Denpasar. Karena banyak aplikasi yang datang dari daerah yang belum terjangakau oleh kami”, ucapnya.
Sementara itu, dari sisi keamanan, Aidil menyebutkan bahwa UangTeman tidak hanya berinovasi dari sisi teknologi. UangTeman juga memberikan Charter of Responsible Lending kepada konsumen sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terkait proses peminjaman. Dengan Charter of Responsible Lending yang dapat diakses melalui halaman website UangTeman,https://uangteman.com/charter-of-responsible-lending, UangTeman berusaha untuk lebih memenuhi kesejahteraan, kenyamanan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terkait proses pinjaman yang diajukan.
"Komitmen kami untuk tunduk pada konstitusi yang berlaku di Indonesia dan mengikuti kaidah-kaidah hukum yang berlaku yang diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan juga merupakan landasan kami untuk memberikan tanggung jawab dalam bentuk Charter of Responsible Lending ini. Di kesempatan ini kami juga ingin berterima kasih kepada Dewan Komisioner OJK dan jajaran yang beberapa kali telah memberikan kesempatan kepada UangTeman untuk berdiskusi mengenai regulasi pembiayaan online. Kami senantiasa menunggu peran pemerintah melalui OJK untuk dapat memberikan regulasi serta mengatur model bisnis pembiayaan online seperti UangTeman”, imbuh Aidil.
Beberapa institusi finansial dapat memberikan dana pinjaman dengan suku bunga rendah namun membebankan biaya-biaya tambahan di akhir administrasi, UangTeman menyadari bahwa adanya komitmen untuk menjadi penyedia yang transparan adalah hal penting. Dengan memberikan transparasi yang jelas, diharapkan UangTeman menjadi perusahaan role model untuk pembiayaan online yang dalam hal ini mengedukasi masyarakat untuk sadar senantiasa bersikap pandai dan bertanggung-jawab dalam mengambil keputusan finansial.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement