WE Online, Jakarta - Toshiba Corp sedang dalam pembicaraan akhir untuk menggantikan Presiden Masashi Muromachi, dengan Wakil Presiden Senior Satoshi Tsunakawa yang menjadi kandidat utama.
Langkah ini diambil sejalan dengan tujuan perusahaan yang ingin memuliahkan perusahaan kembali ke jalur pertumbuhan setelah skandal akuntansi yang menimpa raksasa elektronik asal Jepang tersebut.
Mengutip Channel NewsAsia di Jakarta, Senin (25/4/2016) sumber yang akrab dengan masalah ini, mengatakan bahwa Tsunakawa adalah calon utama dari dari tiga wakil presiden senior Toshiba yang diperkirakan bakal menjadi pengganti Muromachi. Sumber tersebut menyebutkan bahwa Tsunakawa tidak terlibat dalam skandal akuntansi.
Komite perusahaan diharapkan untuk membuat keputusan akhir setelah Golden Week berakhir pada awal Mei. Pejabat Toshiba belum bisa memberikan komentar mengenai presiden perusahaan yang baru.
Presiden yang baru akan mulai bekerja setelah pengabsahan pada pertemuan tahunan pemegang saham bulan Juni. Toshiba, dengan bisnis mencakup televisi hingga tenaga nuklir, mengatakan bahwa keuntungannya meningkat lebih dari 230 milyar yen (US$ 2,06 miliar) selama sekitar tujuh tahun hingga Maret 2015.
Pertemuan komite perusahaan Rabu lalu membahas keterkaitan pencapaian Toshiba tersebut dengan pengunduran diri Muromachi selaku presiden sekaligus CEO Toshiba. Muromachi mengatakan bahwa ia ingin mundur setelah memastikan Toshiba berada di jalur pemulihan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
