Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Punya Potensi, Indonesia Siap Bersaing di 'CommunicAsia 2015'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Dunia animasi, game, dan ICT Indonesia siap bersaing di ajang pameran dunia yang diselenggarakan di Singapura. Sebanyak 18 perusahaan Indonesia akan mengikuti pameran terbesar di Asia Pasifik bersama 50 negara di dunia. Pameran industri teknologi komunikasi dan informasi (ICT) bertajuk CommunicAsia 2015 akan digelar di Marina Bay Sands, Singapura pada 2–5 Juni 2015. Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak menegaskan keikutsertaan Indonesia di ajang ini sebagai persiapan Indonesia menuju persaingan di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Kemendag berupaya mempersiapkan dunia usaha di sektor teknologi informasi (IT), animasi, game, dan lainnya agar dapat bersaing pada Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang sudah di depan mata," ujar Nus.

Menurut Nus, sebagai bagian dari industri telekomunikasi dan informasi, animasi, dan game Indonesia punya potensi luar biasa. Untuk itu, Kemendag berkomitmen membangun dan terus mengasah kreativitas sumber daya manusianya. "Sumber daya manusianya perlu dibekali dengan wawasan seperti mengikuti ajang pameran ICT internasional sehingga mereka dapat terus mengasah kreativitasnya. Itu adalah komitmen kami," tegasnya.

Nus mengaku optimis pameran ini mampu meningkatkan surplus neraca perdagangan Indonesia ke Singapura. Sebab, pada periode Januari-Maret 2015 ini, neraca perdagangan nonmigas Indonesia-Singapura mengalami lonjakan hingga 261,5%. "Surplus bagi Indonesia sebesar USD 360,5 juta atau meningkat sangat signifikan sebesar 261,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2014 dengan surplus USD 99,7 juta," ungkap Nus.

Surplus perdagangan tersebut sangat menggembirakan. Sebab, pada 2014, neraca perdagangan nonmigas Indonesia mengalami defisit terhadap Singapura sebesar USD 84,6 juta dari total perdagangan sebesar USD 20,2 miliar. Tidak hanya itu, peluang ekspor produk perangkat keras komputer ke Singapura pun terbuka lebar. "Singapura merupakan negara tujuan utama ekspor perangkat keras komputer dengan pangsa pasar mencapai USD 268 juta atau sebesar 70,65%," jelas Nus.

CommunicAsia 2015 merupakan acara yang memiliki daya tarik tersendiri bagi industri telekomunikasi dan informasi mancanegara. Para pemain industri teknologi komunikasi dan informasi dunia seperti Samsung, Sony Mobile, Nokia, LG, BlackBerry, dan lain-lain hampir secara konsisten ikut membuat semarak pameran setiap tahun.

CommunicAsia 2015 diperkirakan akan dihadiri sekitar 1.500 pengunjung dari sekitar 50 negara, 187 anggota media internasional, dan 23 grup paviliun. Sedangkan 50% pengunjung yang datang umumnya berasal dari negara ASEAN.

Sementara itu, 18 perusahaan Indonesia yang berpartisipasi pada CommunicAsia 2015 bergerak di sektor animasi, IT, perangkat keras, perangkat lunak, game dan aplikasi mobile, antara lain Galaksi Lintas Sequentama, Kumata Indonesia, Amirage International, Cakrawala Creative, Anantarupa Nabha Sparsham Deeptam, Baros Creative Partner, Ayena Animation, Tekno Inovasi Asia Bandung Techno Park, Tarie Mitra Utama Solusindo, Ufoakses Sukses Luar, Prasimax Inovasi Teknologi, PT. Sarana Maju Lestari, Pusat Data Nusantara, Dua Empat Tujuh, dan Gamatechno Indonesia. Komunitas kreatif digital Semarang (IKITAS Semarang) pun tidak mau ketinggalan untuk memamerkan hasil karyanya.

Tahun ini, Paviliun Indonesia akan hadir di area seluar 144 m² dan merupakan hasil sinergi Kemendag dengan Kementerian Perindustrian. Buyer dari Kanada dan Amerika Serikat juga sudah menyatakan untuk hadir di Paviliun Indonesia yang bertema Trade with Remarkable Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Achmad Fauzi
Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: