2015, Perjalanan Luar Negeri Warga Inggris Naik 9,4 Persen

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Kantor Statistik Nasional (ONS) melaporkan peningkatan jumlah perjalanan warga Inggris ke luar negeri sebesar 9,4 persen pada tahun lalu. Hal itu merupakan kenaikan terbesar sejak tahun 1998.

Pada tahun 2015, sebanyak 65.7 juta warga Inggris pergi berlibur atau melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri. Meski telah terjadi sejumlah serangan teroris di Eropa di antaranya termasuk kematian 130 orang di Paris pada bulan November dan pembunuhan 38 wisatawan yang sedang berlibur di sebuah pantai di Tunisia pada bulan Juni.

Industri perjalanan mengatakan bahwa angka-angka tersebut menunjukkan "ketahanan" dari wisatawan Inggris.

"Pertumbuhan 9,4 persen yang tercatat melakukan perjalanan wisata ke luar negeri sepanjang tahun ini merupakan kenaikan tahunan terbesar dalam hampir dua puluh tahun, dan belanja liburan yang melebihi tingkat pra-krisis untuk pertama kalinya sejak resesi," kata juru bicara Asosiasi Agen Perjalanan Inggris (ABTA), seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Rabu (25/5/2016).

Spanyol merupakan negara yang paling populer bagi warga Inggris untuk dikunjungi, dengan rekor 13 juta  perjalanan dalam setahun. Perjalanan tersebut menyumbang hampir seperlima dari semua perjalanan ke luar negeri oleh warga Inggris.

Pada saat yang sama jumlah perjalanan pengunjung asing yang datang ke Inggris naik 5,1 persen, ke rekor tinggi sebanyak 36,1 juta.

Sementara wisatawan asing menghabiskan £ 22.1 miliar pada kunjungan ke Inggris, warga Inggris menghabiskan £ 39 miliar di luar negeri. Kesenjangan pengeluaran sebesar £ 16.9 miliar tersebut merupakan yang tertinggi sejak tahun 2008.

Perancis merupakan pengunjung terbesar ke Inggris, dengan total 4 juta kunjungan. Kemudian disusul oleh orang Jerman dan Amerika, dengan masing-masing melakukan 3 juta kunjungan. Namun pengunjung Amerika menghabiskan uang lebih banyak, sehingga lebih penting untuk perekonomian.

Di luar London, kota-kota dengan jumlah pengunjung tertinggi yaitu Edinburgh, Manchester dan Birmingham, yang masing-masing memiliki lebih dari satu juta kunjungan wisatawan asing.