Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pan Brothers akan Terbitkan Global Bonds Sebesar US$ 200 Juta

        Pan Brothers akan Terbitkan Global Bonds Sebesar US$ 200 Juta Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Pan Brothers Tbk (PBRX) menyetujui rencana perseroan untuk menerbitkan surat utang (notes) global atau global bonds sebesar US$ 200 juta. Nantinya, global bonds tersebut akan diterbitkan oleh anak usaha perseroan yakni PB International BV yang berkedudukan di Belanda.

        Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Perusahaan Pan Brothers, Iswar Deni, saat ditemui usai RUPSLB, di Jakarta, Kamis (17/11/2016).?
        "Para pemegang saham menyetujui rencana kami melalui anak usaha untuk menerbitkan global bonds senilai US$ 200 juta," ujarnya.?
        Menurut Iswar, dana tersebut sebesar 80 persen akan digunakan perseroan dan anak usahanya untuk melunasi utang yang jatuh tempo, serta mempercepat pembayaran utang jangka panjang dan jangka pendek. Sisanya, 20 persen akan dialokasikan perseroan untuk ekspansi perusahaan dan menunjang kebutuhan pendanaan perseroan beserta anak usaha.
        "Pembayar seluruh fasilitas term loan dari kredit sindikasi seperti, pembayaran seluruh fasilitas pinjaman jangka pendek tanpa komitmen dan fasilitas penyelesaian impor dari The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd kepada PT Eco Smart Garment Indonesia (ESGI), seluruh fasilitas perdagangan multi opsi dalam mata uang dollar Amerika Serikat sejumlah US$ 5 juta dan fasilitas kredit bergulir yang juga dalam mata uang dollar Amerika Serikat sebesar US$ 2 juta dari PT Bank ANZ Indonesia kepada ESGI, sisanya digunakanm untuk membayar revolving credit loan dari kredit sindikasi," terangnya.?
        Ia menjelaskan, posisi kredit sindikasi dan fasilitas perbankan lainnya yang digunakan per tanggal 30 Juni 2016 yang terdiri dari term loan sebesar US$ 36,5 juta, revolving credit loan dan lain-lain US$ 169,83 juta. Sehingga, jumlah seluruh utang yang dimiliki perseroan sebesar US$ 206,33 juta.?
        Fasilitas kredit sindikasi tersebut terdiri dari term loan sebesar US$ 40 juta, dan dua revolving credit loan masing-masing sebesar US$ 200 juta dan US$ 30 juta.?
        "Tingkat bunga pada pinjaman adalah libor ditambah dengan marjin 2,5 persen hingga 3,5 persen. Dimana tanggal jatuh tempo untuk term loan pada 9 Oktober 2020, sementara untuk revolving credit loan 9 Oktober 2018 dan dapat diperpanjang hingga 9 Oktober 2020," ucapnya.?
        Lebih lanjut Iswar menuturkan bahwa perseroan dalam RUPSLB sepakat untuk melakukan pengangkatan kembali dewan direksi dan dewan komisaris perseroan yang telah habis masa jabatannya.?
        "Para pemegang saham sepakat untuk kembali mengangkat dewan ?Komisaris dan Direksi," tukasnya.?
        Sehingga, susunan dewan Komisaris dan Direksi perseroan menjadi sebegai berikut:
        Dewan Komisaris?
        Komisaris Utama/Independen : Supandi Widi Siswanto
        Wakil Komisaris Utama : Dhany Cahyadi
        Komisaris Independen : Sutjipto Budiman
        Dewan Direksi
        Direktur Utama : Ludijanto Setijo
        Wakil Direktur Utama : Anne Patricia Sutanto?
        Direktur : Fitri Ratnasari Hartono
        Direktur : Lilik Setijo
        Direktur : Michael Hwang

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Sucipto

        Bagikan Artikel: