PT Pos Indonesia (Persero) bersama Nurbaya Initiative, pemilik lahan khusus di hampir seluruh market place di Indonesia dengan nama Nurbaya Corner, membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memanfaatkan teknologi informasi dalam mengembangkan usahanya.
Dikutip dari siaran pers di Jakarta, Jumat (31/3/2017), PT Pos Indonesia membantu dalam hal pengantaran barang dan sistem pembayaran, sementara Nurbaya Initiative bertindak sebagai kurator untuk menentukan produk yang akan dibantu untuk dipasarkan.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara di sela Pameran Pemerataan Ekonomi Digital di Gedung Smesco Jakarta, Jumat, mengapresiasi kerja sama antara PT Pos Indonesia dengan Nurbaya Initiative membantu UMKM itu.
Menurut dia, core ekonomi Indonesia adalah UMKM, yang berkontribusi sebesar 58 persen untuk Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
"Saya semakin yakin teknologi harus bisa jadi 'enabler' dan memberi nilai tambah bagi tidak hanya bagi pelaku industri ini, juga untuk masyarakat secara keseluruhan," kata Rudiantara.
PT Pos Indonesia Regional 4 yang tersebar di Jabodetabek dan Banten optimistis mampu menggaet sebanyak 3.000 UKM pada pameran ini yang nantinya akan memanfaatkan internet sebagai medium pemasaran produk dan jasa yang mereka produksi.
"Kami yakin bisa membantu lebih banyak UMKM yang belum terhubung ke dalam jaringan online untuk memasarkan berbagai macam produk yang mereka hasilkan," kata Manajer Perencanaan dan Administrasi Penjualan Regional 4 Jakarta PT Pos Indonesia Toto.
Pada kesempatan berbeda, Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi Wahju Setijono berkomitmen untuk membantu "mengonlinekan" setidaknya dua juta UMKM pada akhir 2018, di mana setidaknya 80 persen database akan didapatkan dari penerima KUR BRI.
"Dengan cakupan PT Pos Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia, kami yakin akan bisa membantu lebih banyak UKM untuk memanfaatkan jariangan online," kata dia.
Gilarsi menjelaskan, pihaknya akan mengerahkan 25 ribu karyawan yang dilatih menjadi digital fasilitator yang membantu mengunggah produk UMKM ke media sosial ataupun situs internet bekerja sama dengan Nurbaya Initiative.
Nantinya petugas Pos yang dibekali berbagai perangkat saat berkeliling di wilayah masing-masing akan melakukan survei UKM potensial serta membantu memasarkan produksi mereka ke jaringan internet.
Pos Indonesia dan Nurbaya Initiative hanya membantu dalam merekomendasikan marketplace yang sesuai untuk produk yang dijual oleh UKM.
Hingga saat ini ruang yang disediakan oleh kedua perusahaan ini lebih banyak dimanfaatkan oleh pedagang ritel dan belum mencakup korporat.
Pos Indonesia bersama Nurbaya Initiative juga akan menyiapkan e-kios di seluruh kantor Pos untuk mengoptimalkan penjualan produk UMKM. Melalui gebrakan ini diharapkan pemasaran produk UMKM lebih efektif dan efisien. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sucipto