Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BNNP Malut Bentuk Kelompok Nelayan Anti Narkoba

        BNNP Malut Bentuk Kelompok Nelayan Anti Narkoba Kredit Foto: Nunung Kusmiaty
        Warta Ekonomi, Maluku Utara -

        Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara (Malut) membentuk kelompok nelayan anti narkoba sebagai salah satu komponen penting dalam program Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Provinsi Malut.

        Kepala BNNP Malut Brigjen Pol Richard Nainggolan di Ternate, Sabtu, menyatakan tercatat 70 persen narkoba masuk ke Indonesia melalui jalur laut, dan nelayan memiliki peran penting dalam mendukung pemberantasan narkoba.

        Sebab, korban dari Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap narkoba adalah penyalahguna itu sendiri, keluarga dirugikan baik tenaga, pikiran dan waktu, masyarakat dengan kerawanan sosial baik nyawa dan materi dan pada akhirnya hilangnya generasi penerus dan Ra patriotisme untuk NKRI.

        Oleh karena itu, sebagai kelompok sasaran dalam kegiatan Diseminasi Informasi P4GN melalui tatap muka kepada kelompok masyarakat nelayan Kota Ternate dalam upaya mengantisipasi peredaran narkoba melalui jalur laut.

        "Berbagai cara Pengedar dan bandar narkoba menyeludupkan lewat perahu nelayan atau kapal laut, yang masuk lewat pelabuhan kecil, sehingga para nelayan diharapkan dapat membantu BNN dalam mengawasinya," kata Richard.

        Dengan demikian para nelayan diharapkan membantu BNNP melakukan pencegahan penyalahgunaan narkoba dengan cara jalinan keluarga dipererat, pastikan lingkungan rumah bebas narkoba, tebalkan iman, sampaikan Informasi terkait penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dimanapun berada.

        BNNP Malut juga menyajikan materi Jenis, Bahaya dan Dampak Narkoba ke 35 nelayan di Kota Ternate. Fokus para nelayan di kesempatan diskusi pada kegiatan ini.

        Dia mengharapkan, tindaklanjut kegiatan dengan melakukan koordinasi dan komunikasi rutin dengan BNNP Malut dan sepakat membentuk satgas atau relawan nelayan anti narkoba dibawah koordinasi Dinas Kelautan dan Perikanan Kota di Ternate, agar pemberantasan narkota wilayah perairan bisa diminimalisir.(Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Boyke P. Siregar

        Bagikan Artikel: