PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) mencatat aset hingga akhir Maret 2017 mencapai Rp59,15 triliun atau tumbuh sekitar 17,78 persen dibanding periode yang sama tahun 2016.
"Aset hingga akhir Maret 2017 mencapai 59,15 triliun, mengalami pertumbuhan sekitar 17,78 persen dibanding tahun sebelumnya Rp50,22 triliun," kata Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno di Solo, Minggu (30/4/2017).
Menurut Supriyatno, peningkatan aset tersebut didukung dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang mencapai Rp48,54 triliun, atau tumbuh sekitar 11,28 persen. Selain itu, kata Supriyatno, kredit yang disalurkan tumbuh signifikan hingga sekitar 16,42 persen menjadi Rp36,54 triliun. Lebih menggembirakan lagi, penyaluran kredit kepada pelaku usaha produktif tumbuh hingga 44,23 persen yang diharapkan akan lebih mengakselerasi perekonomian Jawa Tengah.
Dia mengklaim Bank Jateng selama tiga bulan pertama 2017 telah membukukan laba usaha hingga Rp458 miliar atau tumbuh sekitar 13,18 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, yakni Rp403 miliar. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: