Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said-Ida Fauziyah menegaskan komitmennya untuk mewujudkan APBD yang pro-pesantren jika nanti terpilih dalam Pilkada 2018.1ds
"Bersama Bu Ida, kami sudah berkomitmen APBD nanti salah satunya pro-pesantren," kata Sudirman Said saat bersilaturahmi dengan Forum Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Tengah di Semarang, Selasa (13/3).
Pasangan nomor urut dua ini menegaskan komitmennya untuk memberi dukungan bagi pondok pesantren, sekolah hingga guru pendidikan non-formal.
Menurut dia, komitmen tersebut sudah tertuang dalam "22 Janji Kerja" yang telah disampaikan.
"Kita perkuat pendidikan berbasis akhlak dan karakter," kata mantan Menteri ESDM ini.
Ia meyakini keberadaan lembaga dan para guru agama akan sangat mendukung terwujudnya pendidikan berkarakter di Jawa Tengah.
Terpisah, pengurus Forum Rabithah Ma'ahid Islamiyah NU Jawa Tengah K.H. Fadlullah Turmudzi mengatakan ada 5.800 pondok pesantren yang tersebar di berbagai wilayah di provinsi ini.
Dari jumlah tersebut, 3.400 di antaranya berada di bawah RMI.
"Jika nanti terpilih, kami harapkan ada perda yang khusus mengatur pondok pesantren dan Madrasah Diniyah," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: