Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tenggelamnya Kapal Sinar Bangun, Kadishub Jadi Tersangka

        Tenggelamnya Kapal Sinar Bangun, Kadishub Jadi Tersangka Kredit Foto: Antara/Harviyan Perdana Putra
        Warta Ekonomi, Samosir -

        Polda?Sumatera Utara telah menetapkan Kepala Dinas Perhubungan Samosir berinisial NS, sebagai tersangka dalam kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Tigaras, Kabupaten Simalungun.

        Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan di Medan, Kamis malam mengatakan penetapan status tersangka itu, setelah penyidik menemukan cukup bukti dalam peristiwa tenggelamnya kapal kayu yang mengangkut ratusan penumpang. Tersangka NS, menurut dia, tidak melakukan pengawasan terhadap KM Sinar Bangun, sehingga nakhoda kapal kayu itu, melakukan pelanggaran dan mengangkut jumlah penumpang melebihi dari ketentuan.

        "Orang pertama di Dinas Perhubungan (Dishub) Samosir, juga dianggap lalai sehingga terjadi musibah terhadap penumpang kapal kayu tersebut," ujar Nainggolan. Meski demikian polisi?belum melakukan?penahanan terhadap NS dan dijadwalkan akan dipanggil, serta diperiksa pada pekan di Polda Sumut.

        Setelah ditetapkan Kadishub Samosir menjadi tersangka, maka jumlah tersangka kasus kapal tenggelam di perairan Danau Toba menjadi lima orang?yakni TS nakhoda KM Sinar Bangun, KN pegawai honorer Dishub Samosir yang menjadi anggota Kepala Pos Pelabuhan Simanindo, Samosir, FP, pegawai negeri sipil Dishub Samosir, dan RD, Kabid Kepala Bidang Angkutan Sungai dan Danau Perairan Dishub Samosir.

        Kapal kayu KM Sinar Bangun mengangkut ratusan penumpang, diperkirakan tenggelam sekitar satu mil dari dermaga Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin (18/6) sekitar pukul 17.30 WIB.?KM Sinar Bangun mengalami musibah akibat pengaruh cuaca buruk berupa angin kencang dan ombak cukup besar.

        Hingga kini, tercatat 19 orang penumpang KM Sinar Bangun ditemukan selamat dan tiga orang meninggal dunia, yakni Tri Suci Wulandari, Aceh Tamiang, Fahrianti (47) warga Jalan Bendahara Kelurahan Pujidadi Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai, dan Indah Yunita Saragih (22) warga P Sidamanik.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: