Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Awali Semester 2, Tunaiku Catat Pencapaian 100.000 Nasabah

        Awali Semester 2, Tunaiku Catat Pencapaian 100.000 Nasabah Kredit Foto: Leli Nurhidayah
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sebagai bank dengan produk teknologi finansial pertama di Indonesia, Amar Bank melalui Tunaiku berhasil menggandeng 100.000 nasabah di awal semester 2 Tahun 2018.

        Managing Director Amar Bank sekaligus Founder Tunaiku, Vishal Tulsian, mengatakan dengan adanya pencapaian ini, Tunaiku akan terus melanjutkan fokusnya dalam menghadirkan produk bagi mereka yang memiliki kebutuhan finansial.

        "Melalui produk pinjaman yang kami tawarkan, Tunaiku diharapkan mampu menjadi produk teknologi finansial yang memiliki kedekatan dengan masyarakat serta berhasil memberikan senyuman kepada masyarakat yang membutuhkan akses keuangan," kata Vishal dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (7/8/2018).

        Lebih lanjut, Vishal menjelaskan bahwa pencapaian Tunaiku ini terjadi karena adanya peningkatan konsumen dalam hal penggunaan aplikasi mobile Tunaiku. Tidak hanya itu, Vishal mengaku pencapaian konsumen sebesar ini didukung dengan peningkatan pada akses produk pinjaman Tunaiku.

        ?Peningkatan signifikan juga terjadi pada produk-produk Tunaiku seperti Referral Program yang mengalami peningkatan sebesar 20% dan pada produk Pinjam Lagi sebesar 55% dibandingkan tahun 2017," lanjutnya.

        Vishal juga menambahkan bahwa dengan fakta tersebut Tunaiku mendapatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk pinjaman yang disediakan.

        ?Kami terus berkembang, berinovasi dalam pengembangan produk Tunaiku, yang memungkinkan nasabah untuk mendapatkan pinjaman dari Rp2 juta hingga? mencapai Rp20 juta dan dengan periode waktu pinjaman dari 6 bulan hingga 20 bulan," ucapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Dina Kusumaningrum
        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: