Ekonomi Berguncang, Perusahaan Butuh Manajemen Risiko Terstruktur
Kondisi ekonomi global dan domestik saat ini sedang?mengalami goncangan. Praktisi Ekonomi dan Bisnis, Roy Sembel mengatakan bahwa hal tersebut menjadi isu dalam pencapaian perusahaan.
"Tujuan perusahaan kan bagaimana bisa memanajemen risiko keuangan. Nah, untuk mencapai tujuan itu akan ada banyak isu yang bisa mengganggu pencapaian tujuan tersebut," jelasnya pada workshop Financial and Forex Risk Management in The Vuca Area yang diadakan Warta Ekonomi Academy, Rabu (24/10/2018).
Ia menyatakan, kondisi global saat ini sedang dilanda polemik ekonomi seperti?perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China, yang berdampak ke banyak hal, sampai menguatnya nilai dolar secara signifikan. Ini membuat para manajemen harus mengerti tentang isu-isu yang bisa mempengaruhi pencapaian tujuan perusahaan, khususnya dari kacamata finansial.
Untuk itu, pada hari ke dua rangkaian acara ini, Roy Sembel mengatakan jika ke depannya peserta workshop?bisa melakukan manajemen risiko yang lebih terstruktur.
"Ini baik untuk masa depan perusahaan. Apalagi kan sedang gonjang-ganjing di dunia finansial. Nanti, Indonesia akan memiliki perusahaan-perusahaan yang lebih kuat lagi untuk siap menghadapi situasi dan risiko," katanya.
Ia menambahkan, para manajemen perusahaan akan lebih memiliki kompetensi untuk melihat bagaimana cara terbaik mengoptimalkan risiko tersebut.
Acara ini berlangsung selama?dua hari dari 23-24 Oktober 2018 di Hotel Ibis Harmoni, Jakarta. Workshop?diikuti oleh beberapa perusahaan seperti Maybank, Komatsu Astra Finance, dan Astra Graphia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadya Zul El Nuha
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: