PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) dan anak perusahaannya, yaitu PT Hutan Ketapang Industri (HKI) telah menandatangani perjanjian pinjaman pemegang saham guna membiayai pengembangan usaha HKI.?
Corporate Secretary SGRO, Eris Ariaman, menjelaskan bahwa SGRO setuju untuk memberikan pinjaman kepada HKI untuk membiayai usaha HKI sebesar jumlah pokok sebagaimana yang ditarik dari waktu ke waktu diminta oleh HKI dalam pemberitahuan penarikan yang ditujukan kepada SGRO.?
?Nilai transaksi afiliasi yang telah direalisasikan hingga saat ini sebesar Rp206.854.500.001 yang ditarik pada 28/03/2018 sebesar Rp44.531.838.386, 29/06/2018 sebesar Rp46.305.900.000, dan pada 22/10/2018 sebesar Rp47.840.600.000,? ungkap Eris dalam keterbukaan informasi yang diterima di Jakarta, Kamis (25/10/2018).?
Selain pinjaman yang ditarik pada tanggal-tanggal di atas, Eris menyebutkan beberapa penambahan penarikan lain, yaitu penarikan porsi pinjaman pemegang saham yang gagal bayar sebanyak tiga kali penarikan. Penarikan pertama dilakukan pada 29/03/2018 sebesar Rp24.419.661.615, sedangkan yang kedua pada 2/07/2018 sebesar Rp22.645.600.000, dan yang ketiga pada 24/10/2018 sebesar Rp21.110.900.000.?
?Pinjaman pemegang saham yang diberikan SGRO akan dipergunakan untuk membiayai modal kerja, pembangunan HKI karet, berikut sarana dan prasarana penunjang kegiatan usaha HKI,? tambah Eris.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: