Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pendapatan Sektor Gaming Indonesia Kalahkan Thailand, Ashiap Mantap!

        Pendapatan Sektor Gaming Indonesia Kalahkan Thailand, Ashiap Mantap! Kredit Foto: Tanayastri Dini Isna
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indonesia menduduki peringkat 20 besar dari segi pendapatan sektor gaming, yakni sebesar US$1,130 miliar atau sekitar Rp16 triliun. Angka tersebut diraih oleh 47 juta pemain gim di Indonesia.

        Jumlah itu mengalahkan pendapatan Thailand yang hanya mencapai US$692 juta atau sekitar Rp9,8 triliun. Laporan bertajuk "Global Games Market Report 2018" itu dikeluarkan oleh Newszoo.

        "Bersama dengan itu, pertumbuhan pasar laptop gaming di Indonesia naik hingga 126%," ujar Consumer Lead Lenovo Indonesia, Julius Tjihn di Jakarta, Selasa (26/3/2019).

        Angka itu dilaporkan oleh lembaga riset GFK dan menunjukkan pertumbuhan pasar laptop gaming Tanah Air dari 2017 ke 2018.

        Maka tak heran bila beberapa waktu lalu, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan Asosiasi Game Indonesia (AGI) bekerja sama untuk berpartisipasi dalam Game Connection America 2019 di Oracle Park, San Francisco pada minggu lalu. Kontribusi itu merupakan upaya pemerintah untuk mendukung subsektor gim Indonesia ke kancah global.

        Baca Juga: Google Kenalkan Stadia, Layanan Cloud Gaming Besutannya

        Di sana, 11 pelaku kreatif Indonesia memeriahkan Paviliun Indonesia dalam pameran yang dihadiri oleh pengembang, penerbit, dan distributor permainan untuk pertemuan dan rapat bisnis dari berbagai industri gim di seluruh dunia.

        Selama kegiatan itu, tercatat lebih dari 200 business meeting berlangsung antara industri kreatif Indonesia dengan mitra potensial dari AS, China, bahkan Polandia, yang lebih banyak dari kalangan game publishing seperti Playstation, Merge, Nintendo, dan lainnya.

        Acara tahunan itu dihadiri oleh lebih dari 2.500 game developers, penerbit, dan distributor. Dengan mengusung tema Archipelageek, Pemerintah Indonesia melalui Bekraf memfasilitasi industri kreatif dunia gaming yang terdiri dari game developers, publisher, dan game payment apps yang berbasis di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, untuk memamerkan karyanya di Negeri Paman Sam.

        Baca Juga: Legion Y740, Pesaing ASUS Rog di Lini Laptop Gaming

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: