Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pertemuan Prabowo dan Jokowi Dihujat, Partai SBY Bereaksi

        Pertemuan Prabowo dan Jokowi Dihujat, Partai SBY Bereaksi Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengapresiasi pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Politisi Partai pimpinan Susilo Bambang Yudoyono ini pun meminta kepada pihak yang tidak menyukai rekonsiliasi tersebut untuk berhenti menghujat.

        "Kami minta untuk menghentikan hal-hal yang tidak baik tersebut, karena kita harus lebih mengedepankan keutuhan bangsa, menjaga kebersamaan daripada mementingkan ego diri sendiri," kata Ferdinand kepada Republika.co.id, Minggu (14/7).

        Baca Juga: Jokowi-Prabowo Naik Kereta Bareng, Apa Reaksi Demokrat??

        Ia tidak memungkiri bahwa masih ada beberapa pihak yang keras menolak pertemuan tersebut. Menurutnya, penolakan tersebut justru akan semakin memperlihatkan kepada publik pihak mana yang menginginkan bangsa Indonesia terbelah.

        Baca Juga: PA 212 Sudah Nggak Mau Bahas-Bahas Prabowo

        "Kita akan melihat ini, mencermati betul ke depan apa maunya kelompok-kelompok yang menolak ini. Yang pasti Partai Demokrat mengapresiasi dan berterima kasih kepada kedua belah pihak atas pertemuan tersebut," ujarnya.

        Selain itu Partai Demokrat juga mengimbau kepada seluruh kadernya untuk tidak lagi masuk ke dalam narasi kontestasi Pilpres 2019 yang telah menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih. Menurutnya yang saat ini penting untuk dilakukan yaitu menyiapkan diri untuk Pilpres 2024 mendatang.

        "Demokrat menyiapkan diri untuk itu dan kadernya kita persiapkan untuk itu, tidak lagi untuk berbicara dan bermain narasi di kontestasi pilpres yang telah usai di mana pak Jokowi telah ditetapkan sebagai presiden terpilih 2019-2024," ucapnya.?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: