Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cihuy! Indonesia Jadi Negara Pencetak Startup Terbanyak, Ini Daftarnya

        Cihuy! Indonesia Jadi Negara Pencetak Startup Terbanyak, Ini Daftarnya Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perkembangan startup di Indonesia seiring berjalannya waktu semakin pesat. Hal itu dibuktikan dengan jumlah startup yang terus meingkat.

        Industri yang penuh inovasi dan lekat dengan teknologi ini seolah menjadi senjata baru bagi penggerak ekonomi suatu negara. Bahkan, di Indonesia kabarnya tahun 2020 diprediksi area digital ini mampu menyumbangkan 11 persen Produk Domestik Bruto (PDB) atau sekitar Rp1.831 triliun.

        Baca Juga: Ini Dia? Startup Media Juga Bisa Jadi Unicorn

        Melihat keuntungannya, sebenarnya ada berapa jumlah startup yang telah diakui di Indonesia? Mengutip dari startup ranking, ternyata Indonesia masuk ke dalam lima besar negara pencetak startup terbanyak di dunia lho. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasannya:

        1. Amerika Serikat (49.966?startup)

        Negeri Paman Sam menduduki urutan teratas sebagai negara pencetak bisnis?startup terbanyak di dunia. Total sebanyak 49.966?startup?masih aktif di sana.?

        Lebih hebatnya lagi, banyak startup tersebut yang gak cuma beroperasi di Amerika Serikat (AS) saja, melainkan juga ke negara-negara lainnya. Contohnya, Medium, yaitu?website?saling berbagi cerita dan tulisan, dan Tinder, aplikasi pencari jodoh.?

        Bagaimana dengan Facebook, Twitter, Instagram? Hitungannya, media sosial itu sudah menjadi perusahaan raksasa. Salah satu indikatornya adalah jumlah karyawannya dan kantor cabangnya yang sudah tersebar di mana-mana.

        2. India (6.666)

        Meski India termasuk negara berkembang, kemajuan teknologi di sana bisa terbilang moncer. Anak-anak muda di India memiliki bakat yang istimewa di dalam pengembangan teknologi. Jadi, wajar saja India menempati posisi kedua setelah AS.

        Baca Juga: Lewat Brand Flagship, OYO Incar Kalangan Milenial Aktif

        Total?startup?masih aktif di negara ini mencapai 6.666. Salah satunya yang paling sukses ada Oyo. Unicorn yang bergerak di bidang penginapan murah ini bahkan sudah masuk ke Indonesia.?

        3. Inggris (4.995)

        Di posisi ketiga diisi Inggris dengan jumlah bisnis?startup?sebesar 4.995. Meski berada jajaran negara pencetak?startup?terbanyak, popularitas?startup?Inggris di Indonesia masih kalah dengan jebolan AS dan India.?

        Startup?terbesarnya adalah Transferwise, sebuah perusahaan penyedia jasa pengiriman uang antar negara, dan juga PeoplePerHour,?website?tempat bertemunya para?freelancerdengan proyek-proyek sementara.?

        4. Kanada (2.547)

        Kanada menempati posisi ke-4 dengan jumlah?startup?mencapai 2.547. Media yang fokus membahas tentang teknologi TechCrunch bahkan menyebut kalau Kanada sebagai salah satu pusatnya startup setelah Amerika Serikat.

        Baca Juga: Tiga Tips Jitu Dirikan Startup ala Bos JNE

        Startup?andalan Kanada ada Slack, yaitu aplikasi berbagi pesan untuk korporasi, Shopify, dan Hootsuite.?

        5. Indonesia (2.124)

        Negara kita tercinta ini menempati posisi kelima sebagai pencetak bisnis startup terbanyak di dunia.?Bukan hanya Go-Jek, Traveloka, Bukalapak, dan Tokopedia saja lho startup jebolan Indonesia, melainkan ada 2.124?startup?beroperasi di Indonesia. Ada Qerja, Blibli, Ruangguru, dan masih banyak lagi.

        Bukan hanya di dalam negeri saja, startup lokal tersebut juga telah mampu menembus pasar internasional, seperti yang telah dilakukan unicorn Go-jek selama kurang lebih 9 tahun beroperasi telah berekspansi ke Singapura, Thailand, dan Vietnam.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Clara Aprilia Sukandar
        Editor: Clara Aprilia Sukandar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: