Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cetus Pak Ganjar: Gak Sulit Bongkar Desa Siluman, Panggil Saja Bupatinya!

        Cetus Pak Ganjar: Gak Sulit Bongkar Desa Siluman, Panggil Saja Bupatinya! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Semarang -

        Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyoroti persoalan desa "siluman" penerima dana desa. Menurut dia, sebenarnya desa fiktif itu merupakan kasus lama. Makan, saat ini, tugas pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah adalah memastikan data desa adalah benar.

        "Itu kasusnya sudah lama, sekarang semuanya harus evaluasi. Pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten/kota harus memastikan kebenaran data tentang jumlah desa termasuk pemekarannya," kata Ganjar saat ditemui di rumah dinasnya, Puri Gedeh, Kota Semarang, Jumat (8/11/2019).

        Baca Juga: Pak Ganjar, Pengangguran di Jateng Masih Banyak Lho!

        Baca Juga: Dana Desa Fiktif, Apa Langkah Bu Sri?

        Lanjutnya, ia mengatakan soal status desanya fiktif atau tidak, itu adalah soal data. Karena itu, ia pun mengusulkan agar Kementerian Desa, Kementerian Dalam Negeri dibantu gubernur, bupati/wali kota hingga camat untuk update data desa.

        "Harus dilakukan sekarang, agar lima tahun pemerintahan Pak Jokowi ke depan, pemanfaatan dana desa ini bisa clear dan sesuai target untuk penurunan kemiskinan, kemakmuran masyarakat, menjaga lingkungan, isu anak dan perempuan serta target-targrt lainnya," tegasnya.

        Selain itu, saat disinggung soal temuan empat desa palsu di Sulawesi Utara oleh Kemendagri, ia pun meminta agar segera ditindaklanjuti. Jika selama ini ada transfer dana desa ke desa-desa tersebut, dan terpakai, maka menurut Ganjar pasti ada yang menyalahgunakan dananya.

        "Itu tidak terlalu sulit, apalagi cuma empat. Dipanggil saja bupatinya, maka selesai," tegasnya.

        Sementara itu, terkait dana desa di Jawa Tengah, Ganjar menegaskan bahwa penyaluran dana desa sangat baik. Penyaluran dana secara langsung dari pusat ke desa selama ini berjalan lancar.

        "Yang menjadi perhatian kami adalah membantu desa mengelola dana desa dengan baik. Dan sampai saat ini, semua berjalan dengan baik, dari segi pengelolaannya, peruntukannya serta manajamen lain," terangnya.

        Bahkan dari dana desa yang diberikan lanjut Ganjar, saat ini sudah dirasakan manfaatnya. Banyak sekali desa-desa di Jawa Tengah yang menjadi lebih maju dengan berbagai inovasi yang dilakukan.

        "Sudah kelihatan sekali manfaatnya, banyak desa yang berkembang luar biasa. Sekarang di desa-desa itu muncul berbagai inovasi, baik bidang teknologi, pertanian dan lainnya. Yang menyenangkan, desa wisata tumbuh pesat di Jateng yang membuat banyak wisatawan datang," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: