Pemerintah AS Kembali Izinkan Ekspor ke Musuhnya, Begini Respons Microsoft
Hore! Microsoft dilaporkan boleh kembali mengekspor barang pada Huawei berkat lisensi khusus yang dikeluarkan oleh Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS). Perusahaan raksasa AS itu memang telah mengajukan permohonan perihal izin tersebut.
Departemen Perdagangan mengabulkan permintaan lisensi ekspor perangkat lunak ke Huawei pada Rabu (20/11/2019), menurut pernyataan juru bicara Microsoft.
"Kami menghargai tindakan tersebut," imbuhnya, dikutip dari Cnet, Jumat (22/11/2019).
Baca Juga: Makin Luluh, Amerika Serikat Keluarkan Izin Lagi Buat 'Musuhnya' di China
Sejak Mei lalu, Huawei masuk ke dalam Daftar Entitas AS sehingga ia tak bisa membeli komponen teknologi dari mitranya di Negeri Paman Sam tanpa izin Departemen Perdagangan. Selain itu, Presiden Donald Trump juga menandatangani perintah eksekutif yang memboikot perusahaan China tersebut, dengan dalih masalah keamanan nasional.
Belum lama, lisensi sementara milik Huawei dari Departemen Perdagangan diperpanjang hingga 90 hari lagi. "Kami akan terus memantau ekspor teknologi sensitif untuk memastikan inovasi AS tak dimanfaatkan untuk mengancam keamanan nasional," kata Sekretaris Perdagangan, Wilbur Ross.
Di sisi lain, Huawei menilai perpanjangan lisensi tersebut tak akan menghasilkan apa-apa. Perusahaan itu tetap merasa diperlakukan tak adil oleh Paman Sam.
"Itu menyebabkan banyak kerugian bagi AS, bukan bagi kami," kata Huawei dalam keterangan resminya.
Sayangnya, hingga berita ini dirilis, pihak Microsoft belum memberikan responnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna