Masih Kesulitan Gunakan Aplikasi dari Google, Perusahaan Teknologi China Ini Bakal Lakukan . . . .
Meski kesulitan untuk menggunakan layanan milik Google, Huawei tak pasrah; mereka mengembangkan sistem operasi mandiri bernama HarmonyOS alias Hongmeng. Nah, rencananya, perusahaan raksasa China itu mau meluncurkan lebih banyak perangkat yang didukung oleh sistem operasi tersebut.
Nantinya, perangkat berbasis HarmonyOS akan dipasarkan secara global. Sayangnya, sistem operasi di perangkat-perangkat Huawei yang sudah beredar tidak bisa dialihkan. Lebih lanjut, sepertinya sistem operasi itu juga belum akan digunakan dalam ponsel pintar Huawei.
"Kami tidak akan merilis ponsel pintar berbasis Harmony tahun ini, begitu juga dengan tahun depan," kata perusahaan, dikutip dari?GSM Arena, Rabu (11/12/2019).
Baca Juga: Eropa Cuek Sama Imbauan Boikot Huawei dari Amerika, Malah Ambil Keputusan Buat . . . .
Dengan jelas, perusahaan bilang bakal mengimplementasikan HarmonyOS ke dalam perangkat seperti jam pintar, pengeras suara pintar, perangkat realitas virtual (VR), televisi pintar, dan Honor Vision yang bakal mengudara ke Eropa dalam waktu dekat.
Meski Huawei mau mengembangkan HarmonyOS agar memiliki fitur lengkap sehingga mampu mendukung ponsel pintar, perusahaan China itu masih tetap menggunakan Android.
Untuk menggunakan teknologi milik Google itu, Huawei bergantung pada lisensi ekstensi yang dikeluarkan oleh Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: