Konglomerat dunia banyak mengalami kejadian-kejadian sepanjang 2019. Entah itu turunnya harta dan tahta, atau bahkan pergi meninggalkan dunia.
Melansir dari Forbes (31/12/2019), berikut kejadian-kejadian yang paling booming menerpa konglomerat dunia sepanjang 2019:
1. Kematian Steve Jobs
Pada Oktober 2011, Steve meninggal di usianya yang menginjak 56 tahun. Steve berjuang dengan kanker pankreasnya selama tujuh tahun.
Agustus 2011, iamengundurkan diri sebagai CEO Apple dan menyerahkan posisinya kepada Kepala Petugas Operasional Tim Cook.
Baca Juga: Sepanjang 2019, Para Konglomerat Ini Paling Ringan Tangan! Total Donasinya Tak Terelakkan!
2. Pengunduran Diri Perdana Menteri Italia Silvio berlusconi
Pada November 2011, Silvio mengundurkan diri setelah menduduki parlemen selama tiga tahun. Ia kehilangan kendali dan telah berjanji mundur setelah melewati langkah penghematan yang dimaksudkan untuk memerangi krisis utang Italia.
Silvio pertama kali terpilih sebagai perdana menteri pada tahun 1994. Ia juga selama 6 kali berturut-turut masuk daftar miliarder Forbes berkat sebagian kelompok media yang dimilikinya, Fininvest.
3. Elon Musk Menjadi Miliarder
Elon memulai debutnya di daftar miliarder Forbes dengan kekayaan bersih Rp27,5 triliun pada 2012. Hal ini diawali dengan lonjakan saham perusahaan mobil listrik miliknya, Tesla yang diluncurkan tahum 2010.
Tesla meluncurkan SUV pertamanya, Model X, pada bulan Februari 2012. Kepemilikan 29% di Tesla bernilai lebih dari US$1 miliar.
4. Elizabeth Holmes, Pendiri Theranos, 'From Billionaire To Zero'
Theranos menutup operasinya pada September 2018 setelah beberapa skandal antara lain penipuan dan berbagai tuduhan, juga gagal bayar atas pinjamannya. Ditambah lagi, ia tidak memiliki uang tersisa untuk membayar para pemegang sahamnya.
Holmes akan diadili karena konspirasi kejahatan dan penipuan musim panas mendatang.
5. Donald Trump, Miliarder Pertama yang Jadi Presiden AS
Setelah pemilihan presiden yang sangat mengejutkan dunia, Donald Trump menjadi presiden miliarder pertama di Amerika pada Januari 2017.
Kekayaan Trump, yang sebagian besar terdiri dari real estat Manhattan, diperkirakan mencapai Rp50,9 triliun pada saat itu. Namun angka ini turun nilainya menjadi Rp42,6 triliun.
Pada pertengahan Desember, Trump menjadi presiden ketiga yang dimakzulkan karena DPR menuduhnya menyalahgunakan kekuasaan dan menghalangi kongres.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: