Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Cihuy, Louis Vuitton Buka Kafe dan Restoran

        Cihuy, Louis Vuitton Buka Kafe dan Restoran Kredit Foto: Retail-insider.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        LVMH terus menyelami bisnis perhotelan. Brand fashion mewah dari Paris itu akan membuka kafe dan restoran Vuitton pertamanya bulan depan. Lokasinya di butik andalannya yang baru di Osaka, Jepang.

        CEO Vuitton Michael Burke mengonfirmasi perkembangan tersebut dan mengisyaratkan bahwa restoran dan hotel akan menjadi jalan ekspansi masa depan untuk mega-brand LV. Selasa malam, brand ini meluncurkan Sewel?, batu 1.748 karat yang disebut berlian kasar terbesar kedua yang pernah ditemukan.

        Le Caf? V akan berlokasi di lantai paling atas butik empat tingkat Vuitton di Osaka. Menu disajikan oleh koki Jepang terkenal Yosuke Suga. Sebuah bar berdampingan dan teras berukuran besar. Di sebelah bar adalah Sugalabo V yang hanya melayani makan malam untuk orang-orang yang beruntung melalui dapur terbuka.

        Baca Juga: Posisi Gucci dan Louis Vuitton Tak Tergeser di Daftar Brand Terpopuler

        Butik di gedung baru yang dirancang arsitek Jun Aoki akan dibuka pada 1 Februari. Sementara restoran mulai melayani pada 15 Februari. Vuitton mewajibkan desainer Tokujin Yoshiok membuat pelat pengisi daya yang terinspirasi monogram terkenalnya.

        Arsitek Peter Marino yang mendesain toko-toko untuk Vuitton, Dior, dan merek-merek mewah lainnya, mengatakan kepada WWD, Kamis (23/1/2020), ia akan merancang cabang Langosteria Paris pertama, sebuah restoran makanan laut kelas atas di Milan.

        Restoran ini akan berlokasi di lantai tujuh La Samaritaine, department store yang dijadwalkan dibuka kembali pada April sebagai pameran untuk bisnis LVMH. La Samartaine termasuk grup hotel Cheval Blanc yang juga dirancang oleh Marino.

        Butik unggulan Dior yang bersejarah di Avenue Montaigne, Paris saat ini sedang renovasi besar-besaran. Butik ini akan dibuka kembali dengan restoran.

        Namun, yang menjadi sorotan utama akuisisi LVMH dalam 18 bulan terakhir adalah Tiffany. Toko perhiasan ini membuka Blue Box Cafe di Fifth Avenue andalannya pada 2018 dan Belmond yang mengoperasikan 46 hotel mewah, restoran, kereta api, dan properti pelayaran sungai di 24 negara.

        Baca Juga: Nyaris! Takhta Orang Terkaya Nyaris Jatuh ke Tangan Bos LVMH

        "Kami pikir apa yang disebut sebagai pengalaman mewah adalah sesuatu yang akan menjadi penting di masa depan," tutur Jean-Jacques Guiony, Kepala Keuangan LVMH, saat mengakuisisi Belmond.

        Menurut laporan terbaru Altagamma Worldwide Luxury Market Monitor by Bain & Co, pengeluaran untuk makanan gourmet dan santapan naik 6 persen pada 2019, melampaui barang-barang mewah pribadi yang naik 4 persen. Pengeluaran untuk kapal pesiar mewah naik sekitar 9 persen, jet pribadi dan kapal pesiar 5 persen, serta anggur halus dan alkohol naik sekitar 5 persen.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Lili Lestari
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: