Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengatakan pihaknya telah membentuk tata tertib (tatib) pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Ia mengatakan DPRD DKI juga akan membentuk Panitia Pemilihan (Panlih).
Politisi Gerindra itu mengatakan Panlih ini terdiri dari unsur setiap fraksi, kemudian setiap fraksi mengirimkan satu perwakilannya untuk menjadi Panlih.
"Anggotanya sembilan orang dari setiap fraksi," ujarnya kepada wartawan, di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Baca Juga: Panas Pilwalkot Solo, Purnomo Bereaksi Begini Kalau Sampai PDIP Kasih Restu ke Anak Jokowi
Baca Juga: 'Ahok Lebih Jago Urus Banjir', Gerindra: Ini Upaya Jatuhkan Anies, Respondennya Aja Gak Nyambung
Namun, meski terdiri dari setiap fraksi, ia pun mennyebut PDI-P tidak boleh maju sebagai calon ketua Panlih.
"Gini kita sepakati kemarin tidak Gerindra, tidak PKS, PDI-P juga enggak. Nanti diserahkan ke kawan-kawan (fraksi lainnya)," jelasnya.
Sambungnya, PDI-P tidak boleh jadi ketua Panlih, sambungnya, karena memiliki hak suara terbanyak dalam pemilihan.??
"PDI-P merasa porsi partai besar, jadi dikasih ke yang lain," imbuhnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan pihaknya sudah mengirimkan surat kepada seluruh fraksi. Kemudian, Senin pekan depan, tiap fraksi akan menyetorkan namanya yang diakukan sebagai anggota Panli
"Kemudian nanti ditetapkan, terus setelah itu dia memberitahu secara resmi kepada calon," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil