Dampak virus corona terhadap dunia bisnis mulai dirasakan. Hewlett Packard Enterprise (HPE) memangkas perkiraan arus kas bebas untuk tahun ini karena alasan keterbatasan pasokan, dan pendapatan kuartalan perusahaan juga lebih rendah dari perkiraan.
Saham perusahaan pembuat perangkat keras komputer ini pun turun lebih dari 5% dalam perdagangan setelah pasar. HPE sekarang mengharapkan arus kas bebas 2020 antara US$1,6 miliar dan US$1,8 miliar, turun dari perkiraan sebelumnya sebesar US$1,9 miliar menjadi US$2,1 miliar.
Baca Juga: Corona di Mana-mana, Samsung Bicara soal Flagship untuk Indonesia
Baca Juga: Corona Menggila, IMF Mau Bagi-bagi Utang!?
"Masalah kesehatan menyebabkan gangguan pada pasokan dan permintaan, dan sementara kami tidak dapat mengukur dampak nyata saat ini, kami sedang memantau situasi dengan cermat dan bekerja sama dengan pemasok kami untuk meminimalkan dampak potensial," kata Chief Financial Officer Tarek Robbiati dalam pembicaraan terikait pendapatan dengan analis, dikutip Reuters.
Pendapatan perusahaan turun 8% menjadi US$6,9 miliar pada kuartal pertama karena penurunan hasil segmen komputasi dan penyimpanan, dan kekurangan pasokan yang membebani penjualan.
Akibatnya, laba bersih juga turun menjadi US$575 juta atau 44 sen per saham, dari US$590 juta atau 42 sen per saham dari tahun sebelumnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: