Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Imbau Tetap di Rumah, Pemkot Depok Kirim Sembako ke PDP dan ODP Corona

        Imbau Tetap di Rumah, Pemkot Depok Kirim Sembako ke PDP dan ODP Corona Kredit Foto: Antara/Feny Selly
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pemerintah Kota (Pemkot) Depok meminta masyarakat mematuhi imbauan untuk berdiam diri di rumah guna mencegah persebaran virus corona atau Covid-19.

        Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Depok Mohammad Idris Abdul Somad mengaku Pemkot akan memberikan bantuan logistik kepada pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) ringan yang tengah isolasi mandiri terkait virus corona.

        Baca Juga: Alhamdulillah...Depok Mulai Kondusif

        "Bantuan logistik yang diberikan pemerintah kota, yang diberikan kepada warga ini akan diperuntukkan bagi mereka yang isolasi untuk yang terkonfirmasi positif ringan, PDP dan ODP," kata Idris melalui keterangan tertulis, Jumat (27/3/2020).

        Dia menuturkan bantuan logistik itu berupa paket sembako bagi pasien yang sedang menjalani 14 hari masa isolasi di rumah. Nantinya paket sembako tersebut bakal dibagikan tim petugas Gugus Tugas Covid-19 bekerja sama dengan lurah, RT, RW setempat, maupun satgas kampung siaga Covid-19 bagi yang sudah terbentuk.

        "Pemkot tentunya akan menyerahkan paket sembako kepada Gugus Tugas Covid-19 bekerja sama dengan lurah, RT, RW setempat dan diserahkan ke rumah yang berstatus PDP dan ODP ringan," tuturnya.

        Sebagaimana diketahui, dari data Jumat 27 Maret 2020, pasien positif corona di Kota Depok bertambah menjadi 21 orang dan 4 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan medis di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

        "Kota Depok sudah mencapai 21 kasus dan pasien yang sembuh 4 orang," kata Idris saat dihubungi wartawan, Jumat (27/3/2020).

        Seiring pertambahan pasien positif corona, dia mengungkapkan saat ini sudah 2 orang positif corona yang meninggal dunia. Sementara untuk pasien dalam pengawasan (PDP) sudah terdapat 10 orang meninggal dunia.

        "Data terbaru hari ini pasien positif corona 2 orang meninggal dan PDP 10 orang meninggal," ucapnya.

        Selain itu, jumlah PDP pun bertambah dari 173 menjadi 193 kasus dengan 15 orang dinyatakan selesai. Sementara untuk ODP naik dari 568 menjadi 720 kasus dan 187 orang dinyatakan selesai dipantau.

        "Bertambahnya kasus Covid-19 di Kota Depok, masyarakat diimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan tanpa rasa panik," ucapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: