PKS Ogah Tergoda Iming-Iming Prabowo Soal...

Meski elektabilitas Prabowo Subianto nangkring di posisi puncak, tidak membuat PKS tergoda. Partai bernapaskan Islam ini akan menyiapkan jagoan sendiri di Pilpres 2024.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyatakan partainya akan mempersiapkan kader sendiri pada perhelatan Pilpres mendatang.

"Untuk 2024, seperti partai lain, PKS akan memprioritaskan kader sendiri untuk maju di pilpres," ujar Mardani di Jakarta, Sabtu (13/6/2020).

Baca Juga: Orang Demokrat Nyinyirin Prabowo, Dibalas Sindir, Gerindra: Eh Baperan

Sayangnya, Mardani belum bisa membocorkan siapa jagoan PKS ini. Menurutnya, semua diserahkan kepada mekanisme di internal PKS. "Keputusannya ada di Majelis Syuro," katanya.

Meski begitu, Mardani menyebut komunikasi PKS dengan Prabowo maupun dengan Partai Gerindra saat ini berjalan baik. "Kita kerja sama membangun negeri. Walau Gerindra posisinya ada di koalisi," ucapnya.

Prabowo dengan PKS memang berbeda pilihan politik pasca-Pilpres 2019. Prabowo memilih mengabdi untuk negara dengan menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Sementara, PKS tetap berkomitmen menjadi partai oposisi. "PKS Insya Allah kokoh di #KamiOposisi," tegas Mardani.

Prabowo hingga saat ini berada di posisi puncak elektabilitas di bursa Pilpres 2024 meski secara kuantitatif angkanya menurun. Seperti di survei Indikator Politik Indonesia. Tercatat di Februari angkanya mencapai 22,2 persen, Mei melorot di besaran 14,1 persen. Namun, Prabowo tetap di puncak diikuti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Politisi Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut, Prabowo masih mendapatkan dukungan kuat jika maju sebagai capres di Pemilu 2024.

"Kami meyakini elektabilitas Prabowo masih kuat. Misal, saya sebagai Ketua DPD Gerindra Sumbar, aspirasi masyarakat Sumbar memang masih menginginkan Pak Prabowo maju. Dukungannya kuat," kata Andre kepada wartawan, Jumat (12/6/2020).

Namun, dia mengatakan keputusan soal pencapresan itu belum akan disampaikan dalam waktu dekat. Katanya, Prabowo telah menyatakan bahwa perihal pencapresan 2024 diputuskan menjelang pilpres.

"Kader Gerindra memang menginginkan beliau lagi untuk maju. Tapi beliau saat Rapimnas bilang, biasanya diputuskan enam bulan sebelum pilpres nanti. Masih jauh sekarang," katanya.