Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Mohamad Toha menilai Erick Thohir lebih mumpuni sebagai Menteri BUMN ketimbang mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok).
"Erick on the track, gradually sudah membenahi BUMN. Erick jelas lebih mumpuni ketimbang Ahok," katanya dalam keterangan persnya, Jakarta, Senin (6/7/2020).
Baca Juga: Gak Setuju Gantikan Erick Thohir, PKB: Ahok Kan Pernah Dipenjara
Baca Juga: Investor Asing Hengkang dari China, Erick Siapkan Sambutan Hangat
Lanjuntya, ia menilai kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Sidang Paripurna Kabinet 18 Juni lalu tidak mengarah khusus ke Erick.
"Coba lihat lagi videonya, itu marahnya bukan ke Erick. Jangan dikait-kaitkan dan bikin isu Erick yang akan diganti," ujarnya.
Menurut dia, memimpin kementerian, dibutuhkan kedewasaan, dan tidak mudah emosional. "Ini nilai plus Erick," imbuhnya.
Lebih lanjut, ia menilai seorang pemimpin, harus punya sifat ngemong, ngemot, dan ngayomi. "Erick juga punya ketiga sifat itu," ucapnya.
Selain itu, ia mengaku selama selama berinteraksi dengan Erick, baik ketika Erick sebagai mitra kerja Komisi VI, Ketua TKN, maupun Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (INASGOC) 2018, ia merasakan kemampuan dan tangan dingin Erick sebagai pemimpin.
"Erick mampu mereformasi BUMN dengan slogannya Akhlak. Erick juga sukses saat menjadi Ketua TKN, dan Ketua Inasgoc. Ini jelas karakter pemimpin yang visioner. Saya gak bayangkan kalau Ahok yang jadi Menteri BUMN. Sebagai Dewan Komisaris Pertamina saja belum terlihat kinerjanya," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil