Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Startup Story: Bobobox, Hotel yang Masih Laris di Tengah Pandemi

        Startup Story: Bobobox, Hotel yang Masih Laris di Tengah Pandemi Kredit Foto: Kr-Asia
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Apakah kamu pernah mendengar tentang hotel kapsul? Itu loh, hotel yang memiliki lampu LED dengan beragam warna sehingga tampak futuristik.

        Kurang lebih, seperti inilah tampilan kamar di hotel kapsul:

        Startup Bobobox jadi salah satu penyedia layanan hotel kapsul di Indonesia. Bobobox mulai menjalankan bisnis pada 2018, bermula dari Bandung. Saat ini, startup itu telah memiliki ratusan pod di 13 lokasi yang tersebar di Bandung, Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta.

        Properti Bobobox berbentuk pod (ruang kapsul) yang pengaturan akses pintunya terhubung ke aplikasi--dengan teknologi Internet of Things (IoT). Selain kunci pintu, aplikasi juga bisa menjadi alat pengaturan warna lampu LED di pod.

        CEO Bobobox, Indra Gunawan mengatakan, "tren akomodasi hotel berbentuk kapsul di Indonesia sedang tumbuh. "

        Tumbuhnya tren hotel kapsul tahun ini berbarengan dengan tren staycation (liburan di penginapan dalam kota) pada 2020 yang pernah ABTA (Association of British Travel Agents) prediksi tahun lalu.

        Sebagai bukti, Bobobox mencatatkan tingkat okupansi yang konsisten di angka 80%, walau di tengah transisi adaptasi kebiasaan baru (new normal). "Di masa transisi new normal kemarin, occupancy rate kita menunjukkan strong recovery; membuktikan konsumen lokal bertumbuh kembali dengan cepat," jelas Indra.

        Sebelumnya, pada Juni 2020, tingkat hunian kamar Bobobox ada di kisaran 50%-60%; saat properti lain di sekitar tempat wisata (seperti Bobobox) hanya mencatatkan 15% tingkat hunian.

        Sekadar informasi, Bobobox mendapat pendanaan Seri A 11,5 juta dolar AS (sekitar Rp163,5 miliar) dari Horizons Ventures dan Alpha JWC Ventures di tengah pandemi COVID-19. Nah, suntikan modal itu Bobobox gunakan untuk membuka lebih banyak cabang.

        Belum lama ini, Bobobox baru membuka cabang di Juanda (Jakarta Selatan) dan Malioboro (Yogyakarta). Startup itu juga sedang mengambil ancang-ancang untuk membuka bisnis di Solo, Jawa Tengah.

        Pembukaan cabang itu pun berlandaskan naiknya tingkat hunian tersebut. Bahkan, Bobobox juga optimis tingkat okupansi hotel kapsulnya bakal menyentuh angka 90% dalam waktu dekat.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: