Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gantikan Risma di Surabaya, PDIP Resmi Usung Eri Cahyadi

        Gantikan Risma di Surabaya, PDIP Resmi Usung Eri Cahyadi Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Teka-teki pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota Surabaya yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akhirnya terjawab. Dalam pengumuman pasangan calon kepala daerah gelombang V, Rabu (2/8/2020), Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP akhirnya resmi mencalonkan pasangan Eri Cahyadi-Armuji pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020.

        Baca Juga: Ini Cara Risma Keluar dari Dampak Resesi di Surabaya

        "Rekomendasi Kota Surabaya diberikan kepada Eri Cahyadi-Armuji sebagai calon wali kota dan calon wakil wali kota Surabaya," ujar Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani yang disiarkan secara virtual.

        Eri Cahyadi saat ini adalah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, sedangkan Armuji adalah kader tulen PDIP yang juga anggota DPRD Jawa Timur. Selain sebagai Bappeko, Eri Cahyadi juga dikenal sebagai jagoan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

        Pencalonan Eri Cahyadi sebagai bakal calon wali kota Surabaya dari PDIP sungguh mengejutkan. Sebab, selama ini, nama Wakil Wali Kota Surabaya Wishnu Sakti Buana yang merupakan kader tulen PDIP, juga digadang-gadang sebagai calon kuat.

        Namun, Wishnu Sakti selama ini diketahui sering tidak sejalan dengan langkah Risma. Dan Risma memiliki hubungan yang sangat harmonis dengan Eri Cahyadi. Bahkan, sejak lama, Eri Cahyadi dikenal sebagai "orangnya" Risma.

        Alotnya pencalonan di Kota Surabaya selama ini juga disinyalir karena tarik ulur antara Wisnu Sakti dengan Eri Cahyadi. "Insya Allah Jawa Timur bisa kita menangkan," kata Puan sebelum menyebut nama Eri-Armuji.

        Kepastian pencalonan nama Eri-Armuji diumumkan paling akhir dalam rekomendasi Gelombang V tersebut. "Rekomendasi terakhir yang terkait dengan Kota Surabaya karena memang sampai hari ini surat yang kami pegang masih belum dibuka. Namun, agar Jatim kemudian bisa segera konsolidasi, atas arahan Ibu Ketua Umum maka terkait dengan rekomendasi Kota Surabaya kita umumkan," kata Puan.

        Ketua DPR ini pun meminta DPC PDIP SUrabaya dan DPD PDIP Jawa Timur segera melaksanakan konsolidasi untuk bisa memenangkan kembali Kota Surabaya. "Atas inisiatif Ibu Ketua Umum surat rekomendasi Kota Surabaya saya buka. Bismillah, semua kok deg-degan semua ini," ungkap Puan sebelum membuka amplop rekomendasi untuk Eri-Armuji.

        Namun, ada yang ganjil dalam pengumuman rekomendasi tersebut karena baik Eri Cahyadi-Armuji tidak tampak dalam layar siaran langsung dari Kantor DPD PDP Jatim. "Walaupun calonnya sekarang enggak ada, insya Allah kami harapkan seluruh kader DPC segera mengkonsolidasikan seluruh jajaran partai," katanya.

        Dengan sudah diumumkan seluruh calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, Puan berharap seluruh kader bisa memenangkan Pilkada, 9 Desember 2020 mendatang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: