Lebih dari 5,5 Juta Mitra Bukalapak Dulang Transaksi Tiga Kali Lipat
Mitra Bukalapak mencatatkan kenaikan jumlah transaksi di tahun ini. Dengan total lebih dari 5,5 juta Mitra Bukalapak, warung tradisional dan agen individu mencatat kenaikan transaksi di Juli tahun ini hingga sekitar tiga kali lipat dari bulan yang sama pada tahun lalu.
E-commerce Bukalapak menyebut kenaikan ini merupakan yang tertinggi yang pernah dicapai dalam sejarah Mitra Bukalapak.
Perusahaan menyebut pertumbuhan ini juga didukung oleh model bisnis dan ragam produk virtual yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat sekitar domisili para Mitra Bukalapak. Fitur Arrum Haji, Tabungan Emas, Jutawan, Bayar Tempo, Top Up E-Money, serta Setor Tunai diluncurkan pada tahun ini juga dioptimalkan untuk mengatasi kendala minimnya akses terhadap produk keuangan yang selama ini dihadapi para pelaku usaha mikro.
Baca Juga: Jasa Kurir Kewalahan Kirim Barang, Bukalapak Luncurkan Layanan Logistiknya
Baca Juga: Kembangkan GoToko, Gojek Gandeng Unilever
"Mitra Bukalapak tidak hanya menjangkau masyarakat di perkotaan saja, tetapi berada di 477 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," kata CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin, Rabu (30/9/2020).
Lebih lanjut diungkapkannya bahwa kepatuhan pada protokol kesehatan membuat lebih banyak orang membutuhkan produk virtual karena harus tetap bekerja dan terkoneksi dengan orang lain dari rumah.
Rachmat juga menambahkan mitra yang bergabung ke dalam jaringan perusahaan mencapai 3 juta pada 2020.
Perusahaan menyebut Mitra Bukalapak diyakini dapat menjadi solusi pemberdayaan ekonomi yang dengan mudah mampu diadaptasi, baik oleh agen individu, pemilik kios pulsa ataupun warung di seluruh Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: