Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Menko Luhut Siap Kalahkan Prabowo Subianto Soal...

        Menko Luhut Siap Kalahkan Prabowo Subianto Soal... Kredit Foto: Antara/M Ibnu Chazar
        Warta Ekonomi -

        Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bisa dibilang rajin ke luar negeri. Dalam Kabinet Indonesia Maju, Ketua Umum Partai Gerindra itu juara kunjungan ke luar negeri. Kini, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga mulai rajin ke luar negeri. Siap-siap, sebentar lagi Luhut nyalip Prabowo.

        Prabowo tercatat sudah 12 kali ke luar negeri, sedangkan Luhut baru empat kali. Namun, tiga dari empat kunjungan itu dilakukan Luhut dalam dua bulan terakhir.

        Baca Juga: Edhy Prabowo Diciduk, Aroma Reshuffle Kabinet Makin Semerbak

        Kunjungan luar negeri pertama Prabowo dilakukan ke Malaysia, pada 14 November 2019. Dia menemui Menhan Malaysia Mat Sabu membahas sejumlah kerja sama di bidang pertahanan. Salah satunya, pengiriman personel TNI ke Malaysia.

        Kedua, ke Thailand, pada 17 November 2019 untuk menghadiri ASEAN Defence Ministers' Meeting (ADMM). Selama di sana, Prabowo turut menggelar pertemuan bilateral dengan beberapa Menhan ASEAN maupun negara di luar ASEAN.

        Ketiga, ke Turki, pada 27-29 November 2019. Di sana, Prabowo membahas kerja sama pertahanan dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan dan Menhan Hulusi Akar. Prabowo juga mengunjungi Armada Utama Angkatan Laut Turki di Gölcük, Kocaeli. Ia meninjau langsung kapal perang kelas Korvet terbaru produksi Turki, TCG Kinaliada.

        Keempat, ke China, pada 15 Desember 2019. Di Beijing, Prabowo membahas penguatan kerja sama kedua negara. Tepatnya, alih teknologi alat utama sistem senjata tentara (alutsista). Kelima, ke Jepang, 20 Desember 2019). Di sana, Prabowo bertemu Menhan Jepang membahas kerja sama pertahanan kedua negara.

        Keenam, Filipina, pada 27 Desember 20219. Di Manila, Prabowo bertemu Menhan Filipina, membahas peningkatan kerja sama keamanan, khususnya di perairan Sulu dan pembebasan WNI yang disandera kelompok teroris Abu Sayyaf.

        Ketujuh, ke Prancis, pada 11-13 Januari 2020. Di Paris, Prabowo mengadakan pertemuan bilateral dengan Menhan Prancis Florence Parly. Keduanya membahas langkah untuk mempererat kerja sama pertahanan dan upaya memajukan industri pertahanan Indonesia.

        Kedelapan, ke Rusia, 28 Januari 20. Di Moskow, Prabowo bertemu Menhan Rusia Sergei Shoigu. Keduanya sepakat meningkatkan hubungan dan kerja sama di bidang pertahanan dan teknik militer. Setelah itu, Prabowo sempat vakum kunjungan ke luar negeri. Enam bulan berselang, tepatnya 23 Juni 2020, Prabowo melakukan kunjungan kesembilan. Lokasinya, kembali ke Rusia.

        Kali ini, dia bertemu Wakil Menhan Rusia Colonel General Alexander Fomin di Kantor Kementerian Pertahanan Rusia. Selain pertemuan bilateral, Prabowo juga menghadiri parade militer untuk memperingati kemenangan Rusia atas Nazi, Jerman, dalam Perang Dunia II.

        Kesepuluh, Prabowo ke Amerika Serikat, pada 15-19 Oktober 2020. Kunjungan ini adalah undangan Menhan AS Mark Esper. Di sana, keduanya membahas kerja sama bilateral, khususnya dalam bidang pertahanan.

        Kesebelas, Prabowo lanjut ke Austria pada 20 Oktober 2020. Di sana, Prabowo bertemu Menhan Austria Klaudia Tanner. Kedua belas, Prabowo ke Prancis, pada 22 Oktober 2020. Hal itu diketahui dari unggahan agenda harian Menhan Prancis Florence Parly oleh Kementerian Pertahanan Prancis, Jumat (16/10/2020).

        "Florence Parly menerima Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Indonesia di Hotel de Brienne," tulis Kemenhan Prancis.

        Baca Juga: Gegara Edhy, Jokowi dan Prabowo Hadapi Dilema

        Sementara Luhut, tercatat empat kali ke luar negeri. Pertama, ke Uni Emirat Arab (UEA), pada 16 Desember 2019. Di sana, Luhut bertemu Putra Mahkota UEA Pangeran Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan di Abu Dhabi.

        Setelah itu, Luhut libur kunjungan. Sebab, sebagian besar negara melakukan lockdown akibat pandemi Corona. Namun, dalam dua bulan terakhir, Luhut ngebut melakukan tiga kali kunjungan. Pada 9-10 Oktober ke China. Di Negeri Tirai Bambu itu, Luhut bertemu Menlu China Wang Yi membahas penguatan kerja sama kedua negara.

        Kemudian, pada 17 November 2020 ke AS. Di sana, Luhut bertemu Presiden Donald Trump di Gedung Putih. Yang teranyar, pada 3-4 Desember 2020, ke Jepang. Luhut tidak pergi sendiri. Ada juga Menteri BUMN Erick Thohir. Kunjungan ini dilakukan untuk mencari dukungan dalam pendirian Sovereign Wealth Fund (SWF) atau Lembaga Pengelola Investasi (LPI).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: