Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sukowati Field Tambah 1.000 Barel Melalui Well Intervention

        Sukowati Field Tambah 1.000 Barel Melalui Well Intervention Kredit Foto: Pertamina EP
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Upaya peningkatan produksi minyak terus dilakukan oleh PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kerja Sama di bawah SKK Migas. Salah satunya melalui Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field dengan melakukan program well intervention di Sumur SKW-30 yang terletak di Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabuptaen Bojonegoro, Jawa Timur.

        "Alhamdulillah upaya kami melalui well intervention di Sumur SKW 30-Sukowati Field memberikan hasil yang menggembirakan. Sukowati Field mendapat tambahan 1.034 BOPD dari upaya tersebut," ujar Deddy Syam, Asset 4 General Manager PT Pertamina EP, Rabu (23/12/2020).

        Deddy menambahkan bahwa dalam pelaksanaan well intervention tersebut, dilaksanakan cementing ulang, kemudian dilakukan analisis carbon oxygen log untuk mengetahui kandungan hydro carbon atau minyak, selanjutnya dilakukan upaya perforasi dan stimulasi.

        Baca Juga: PLN: 2021 Penjualan Listrik Jawa, Madura, & Bali Bakal Naik 4%

        "Kami lakukan upaya analisis mendalam terhadap potensi dibawah permukaan tanah dan kami optimalkan teknologi penyemenan (microcement), pemanfaatan CO log, teknologi stimulasi dan perforasi, alhamdulillah berhasil," imbuh Deddy.

        Saat itu, lanjut Deddy, pihaknya menghadapi tantangan decline rate atau penurunan alamiah yang tajam. Produksinya bertahan di angka 6.000 barel per hari. Berkat tambahan dari hasil well intervention sumur SKW 30 tersebut, produksi Sukowati yang menjadi sekitar 6.958 BOPD. 

        "Kami akan upayakan agar produksi tetap berada di kisaran 8.450 barel per hari hingga akhir 2020," ujar Deddy.

        Sementara itu, dalam momen briefing akhir tahun, Direktur Utama PT Pertamina EP, Eko Agus Sardjono mengucapkan selamat atas upaya yang dilakukan oleh tim Asset 4. "Semoga hal positif ini bisa diikuti oleh aset lain sehingga Pertamina EP bisa memasuki tahun 2021 dengan kinerja yang terbaik," jelas Eko.

        Sementara dalam pertemuan briefing akhir tahun yang digelar secara daring tersebut, Eko menekankan aspek HSSE agar menjadi prioritas terlebih memasuki masa libur panjang. Dia juga mengimbau agar seluruh Perwira Pertamina EP untuk tetap waspada dan lakukan HSSE Golden Rules, yaitu patuh, peduli, intervensi. 

        "Dan terkait dengan kewaspadaan terhadap pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, saya berharap agar seluruh aturan protokol yang diterbutkan oleh pemerintah dan turunannya, dan secara spesifik di lingkungan Pertamina untuk dapat kita laksanakan secara konsisten," tutup Eko.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: