Kemenristek: Kesiapan Bibit Vaksin Merah Putih dari Eijkman Masih Sesuai Target
Ketua Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kementerian Riset dan Teknologi, Ali Ghufron Mukti, mengatakan bahwa kesiapan vaksin Covid-19 buatan anak negeri, Merah Putih, masih sesuai target. Ghufron menyebut, lembaga yang mengelola pembuatan seed vaksin sendiri masih sesuai dengan target yang ditetapkan.
"Untuk yang Eijkman sekarang sudah sesuai target, dan Maret, paling lambat April, seed vaksinnya sudah selesai dan diserahkan ke Biofarma," ujar Ghufron dalam saluran Youtube Forum Merdeka Barat 9, Selasa (9/2/2021).
Baca Juga: Ada Temuan Baru dari Vaksin Merah Putih, Ini Kata Erick Thohir...
Dalam pembuatan vaksin Merah Putih, sejumlah lembaga dan universitas perguruan tinggi juga dilibatkan. Lembaga Biologi Molekuler Eijkman dan perguruan tinggi seperti Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, dan perguruan tinggi lainnya dilibatkan dalam proses produksi vaksin Merah Putih agar kesiapan negara cukup untuk penggunaan produk dalam negeri.
Ghufron menambahkan, tiap lembaga atau pun universitas masing-masing memiliki target penyelesaiannya. Jika Eijkman ditargetkan Maret sudah dapat menyerahkan seed atau bibit vaksin Maret ini, beda halnya dengan universitas.
Universitas Airlangga menurut Ghufron sudah memenuhi uji klinis dan bisa produksi di akhir 2021 untuk melanjutkan estafet pembuatan vaksin ini.
"Unair 2021 sudah selesai uji klinis dan dapat emergency use dari BPOM untuk produksi akhir 2021, tapi belum banyak jumlahnya," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Puri Mei Setyaningrum