Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bos TIKI Buka-bukaan Soal Rencana Bisnis di Tahun Kerbau Logam

        Bos TIKI Buka-bukaan Soal Rencana Bisnis di Tahun Kerbau Logam Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) menargetkan pertumbuhan bisnis hingga akhir tahun 2021 dapat mencapai 20 – 25 persen, dan penambahan gerai TIKI sebesar 15 - 20 persen secara nasional.

        Direktur Utama TIKI, Yulina Hastuti, menyatakan bahwa di tahuhn 2021 ini akan fokus mengembangkan berbagai layanan digital untuk kemudahan transaksi, dan menggarap pasar berbasis komunitas dengan tetap konsisten meningkatkan kepemimpinan TIKI dalam keandalan distribusi, dan inovasi produk.

        “Di TIKI, kami sudah memiliki seluruh fasilitas digital mulai dari booking, tracking hingga metode pembayaran dan ke depannya akan terus kami kembangkan dan mengoptimalkan teknologi yang telah kami miliki untuk mengakomodasi ekspektasi pelanggan yang semakin digital savvy,” katanya, kala berbincang dengan Warta Ekonomi secara virtual, di Jakarta, Rabu (10/2/2021).

        Baca Juga: Logistik E-Commerce: Harapan Bisnis di Indonesia Wujudkan Akselerasi Transformasi Digital

        Menurutnya, fokus pada pengembangan dan inovasi teknologi baik teknologi backbone operasional maupun teknologi interface dengan pelanggan. “Sebagai informasi seluruh teknologi yang dimiliki perusahaan dikembangkan sendiri oleh tim IT internal kami,” terangnya.

        Ia menyadari jika saat ini persaingan di sektor logistik begitu ketat dengan kehadiran pemain-pemain baru. Namun, hal terssebut malah membuat pihaknya belajar dan terus melakukan inovasi. Dengan perkembangan yang begitu masif, Ia berharap pemerintah dapat melanjutkan pembangunan infrastruktur ke berbagai pelosok Indonesia.

        “Karena dengan psbb semua dibatasi, semoga infrastruktur bisa jalan. Dan kita harap dukungan insentif untuk menuju logistik 4.0. kita mengharapkan di tahun ke depan ini dengan pertumbuhan 25% itu kita harap kita bisa mencapai itu. Yang jelas TIKI fokus ke pengembangan jaringan distribusi lebih dari 90% wilayah indonesia. Dan inovasi untuk layanan tidak hanya ritel tapi juga korporat kita, dan perkuat infrastruktur internal,” terangnya.

        Capaian 2020

        Dalam kesempatan ini, Ia juga menceritakan bahwa di tengah masa pandemi yang terjadi di tahun 2020 lalu, TIKI dengan cepat beradaptasi dengan berfokus pada 3 area, yaitu ketahanan operasional melalui pemanfaatan teknologi, kemampuan beradaptasi secara cepat terhadap situasi dan kebutuhan konsumen yang terus berubah dengan cepat dan keunggulan produk dan layanan yang berorientasi pada solusi bagi pelanggan serta program promosi yang agresif.

        Adapun TIKI berhasil membukukan pertumbuhan di tahun 2020 ini mencapai hingga 15%. Produk & layanan unggulan TIKI yang paling banyak diminati selama tahun 2020 ini antara lain: produk Regular (REG), produk Trucking, produk Over Night Service (ONS), produk Same Day Service (SDS), layanan Jemput Online (JEMPOL), layanan TIKI Drive Thru, dan Layanan pengiriman satu atap (all-in-one delivery solution) ikan dan tanaman hias.

        Baca Juga: Bongkar Tren Digital Media 2021 Bersama Pakar di Siberkreasi Hangout Online

        Di 2020, TIKI mengeluarkan layanan baru untuk wilayah DKI Jakarta yaitu TIKI PUTAR (Jemput Antar) untuk menjawab kebutuhan pelanggan akan instant courier dengan biaya yang kompetitif, dan SERLOK (Seller Online Booking) sebagai program keanggotaan bagi online seller yang menawarkan berbagai kemudahan hingga promo diskon. .

        TIKI juga terus melakukan ekspansi dan telah membuka /menambah jumlah gerai secara nasional yang bekerjasama dengan para mitra waralaba. Adapun total jumlah gerai TIKI di seluruh Indonesia hingga mencapai 4.000 gerai, 66 cabang, lebih dari 6.000 karyawan, dan lebih dari 5.000 armada.

        “Penambahan gerai 15% untuk nasional. Sekarang ada 4.000, target ada 500 gerai baru yang akan dibuka,” tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: