Direktur Utama PT Bank Permata Tbk (BNLI), Ridha D.M. Wirakusumah, ditetapkan sebagai CEO Lembaga Pengelola Investasi (LPI) oleh Presiden Jokowi. Dengan demikian, Ridha mengajurkan surat pengunduran dirinya sebagai Dirut Bank Permata pada 18 Februari 2021 lalu.
Sekretari Bank Permata, Katharine Grace, mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk membahas permohonan pengunduran diri tersebut. Baca Juga: Senin, 22 Februari 2021: Rupiah Perkasa, Terbaik Kedua Se-Asia
"Keputusan atas permohonan pengunduran diri Bapak Ridha D.M. Wirakusumah dari jabatannya sebagai Direktur Utama Perseroan akan dilaksanakan dalam RUPS terdekat," ujarnya dilansir dari keterbukaan informasi, Senin, 22 Februari 2021. Baca Juga: Deretan Saham yang Bikin Asing Kepincut Masuk Pasar Modal
Sejak Ridha mengajukan surat permohonan undur diri pada 18 Februari 2021 lalu, harga saham Bank Permata memerah dua hari berturut-turut. Pada penutupan perdagangan Kamis (18/02/2021) saham Bank Permata memerah -2,40% ke level Rp2.440 per saham. Kemudian, saham Bank Permata kembali memerah -2,87% ke level Rp2.370 per saham pada penutupan bursa Jumat (19/02/2021).
Meskipun begitu, saham Bank Permata berhasil bangkit pada perdagangan bursa awal pekan ini. Sejak dibuka hijau di level Rp2.380 per saham pagi tadi, saham Bank Permata terus melesat hingga ke level tertinggi Rp2.440 per saham.
Pada penutupan sesi pertama, harga saham Bank Permata terapresiasi 2,53% ke level Rp2.430 per saham. Sejumlah 254,70 ribu lembar saham bersandi BNLI diperdagangkan dengan frekuensi 239 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp614,44 juta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih