Dalam rangka memperingati Milad PKS ke XIX dan untuk mengapresiasi serta melestarikan seni budaya Islami, Wakil Ketua MPR RI yang juga Anggota DPR RI Dapil Jakarta II, Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA menggelar Lomba Hadrah dan Qasidah 2021 se-Jakarta Selatan. Lomba itu juga untuk memberikan variasi kegiatan positif bagi anak muda dan ibu-ibu di bulan Ramadan, di tengah masih menyebarnya Covid-19.
HNW sapaan akrab Hidayat menuturkan, saat reses bertemu dengan konstituen dari beberapa DPC PKS (Mampang, Kebayoran Baru, Tebet), dia selalu menyampaikan komitmen PKS mendukung kegiatan positif anak muda yang tergabung di grup Hadrah dan emak-emak di grup Qasidah. Apalagi, kesenian tersebut sudah menjadi bagian dari kebudayaan masyarakat Betawi.
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Sesalkan Munculnya Bantuan yang Tidak Memadai Bagi Korban Bencana
"PKS sangat peduli dengan budaya yang berkembang di tengah umat. Hadrah dan Qasidah itu sudah menjadi satu kesatuan dengan budaya masyarakat Betawi. Karena itu, kita dan PKS selenggarakan lomba hadrah dan qasidahan ini," ujarnya melalui siaran pers di Jakarta, Minggu (25/4/2021).
Menurutnya, kegiatan ini juga sejalan dengan ketentuan Pasal 32 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 yang menyatakan bahwa "Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya".
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, pendaftaran lomba yang dilaksanakan dalam rangka milad PKS ke-19 ini dibuka pada 14 April–23 April 2021. "Alhamdulillah, antusiasme warga untuk mengikuti lomba ini sangat bagus, sekaligus menunjukan bahwa masih banyak anak muda dan emak-emak yang ikut menjaga dan melestarikan budaya Betawi yang Islami ini," tukasnya.
Sebanyak 70-an grup Hadrah dan Qasidah sudah mendaftar dan akan memperebutkan Piala Hidayat Nur Wahid dan uang pembinaan. Panitia akan menetapkan 6 grup yang akan menjadi finalis dan mengumumkan pemenangnya pada 1 Mei 2021 pada acara peringatan Nuzulul Quran oleh DPD PKS JakSel.
Panitia akan menilai para peserta berdasarkan beberapa kriteria penilaian, yakni kualitas vokal (25%); kualitas musik dan teknik bermain (25%); harmonisasi/kekompakan antara vokal-vokal, musik-musik, dan vokal-musik (30%); pembawaan (penghayatan, interpretasi, espresi) (10%), penampilan (busana, adab, keserasian) (10%).
"Selain dilakukan oleh Dewan Juri, penilaian lomba juga akan melibatkan masyarakat dengan mengunggah video rekaman group hadrah dan qasidah tersebut ke Youtube pada 27-30 April 2021. Jumlah viewer dan like dalam setiap video akan menjadi salah satu kriteria penilaian. Semoga lomba ini bukan hanya menumbuhkan semangat untuk ber-Hadrah dan ber-Qasidah, melainkan juga keikutsertaan langsung PKS dalam melestarikan dan memasyarakatkan budaya Betawi dan kegiatan positif tersebut," kata Hidayat menambahkan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum