Pengamat Top Apresiasi Kinerja Anies Baswedan, Begini Katanya

Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menilai manuver Gubernur Anies Baswedan cukup memuaskan.

"Sebab, media Instagram memang kekuatannya menyampaikan pesan melalui foto atau gambar. Sedangkan narasi hanya seperlunya, untuk memperjelas maksud gambar," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Selasa (27/7/2021).

Namun, banyak pihak mempertanyakan soal akurasi foto tersebut, terlebih Anies tidak membeberkan data pasien Covid-19 dalam keterangannya.

Baca Juga: Lihat Nih, Manuver Anies Baswedan Bikin Tercengang

"Gambar akan lebih efisien dan efektif menyampaikan informasi dibandingkan kata-kata," jelasnya.

Jadi, kalau ada yang mempersoalkan postingan Anies tersebut, akademisi itu menyebutkan ada dua hal.

"Pertama, mereka kurang memahami kekuatan dan kelemahan Instagram," kata dia.

Karena itu, merasa aneh Anies menggunakan gambar untuk menyampaikan penurunan kasus Covid-19. Kalau mereka memahami kekuatan dan kelemahan Instagram, setidaknya dia memahami mengapa Anies menggunakan gambar daripada narasi atau data statistik.

"Dengan mengoptimalkan gambar, berarti Anies sudah memanfaatkan Instagram sesuai keunggulannya," terangnya.

Kedua, penilaian terhadap postingan Anies akhirnya ditentukan oleh sikap awalnya.

"Kalau sikap awalnya positif terhadap Anies, tentu akan menilai baik terhadap postingan tersebut. Begitu juga sebaliknya," beber dia.

Yang sikap awalnya negatif terhadap Anies, dia akan menilai negatif juga terhadap foto yang di posting.

Kelompok ini tidak akan pernah menilai positif terhadap apa pun yang di posting Anies.

"Jadi, selama sikap awal terhadap Anies berbeda, maka akan selalu ada pro dan kontra terhadap postingan Anies. Hal itu wajar dan tak perlu dibesar-besarkan," tutur Jamiluddin Ritonga.