Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Optimis Dapat Dana Jumbo dari Rights Issue, Bos Bank Capital Bocorkan Investor yang Masuk . . .

        Optimis Dapat Dana Jumbo dari Rights Issue, Bos Bank Capital Bocorkan Investor yang Masuk . . . Kredit Foto: Bank Capital Indonesia
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) optimis jika rencana perseroan menggalang dana jumbo dari pasar modal akan berjalan mulus. Perseroan bakal melaksanakan penawaran umum terbatas (PUT) IV melalui penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) alias rights issue pada Oktober 2021 sebanyak-banyaknya 20 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100.

        Aksi tersebut dijalankan perseroan guna memperkuat struktur permodalan sesuai dengan ketentuan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hingga Juni 2021, Bank Capital memiliki modal inti Rp 1,51 triliun naik dari posisi yang sama tahun lalu Rp 1,39 triliun. Sementara, dalam Peraturan OJK (POJK) Nomor 12/POJK.03/2021 tentang Bank Umum, kelompok KBMI 1 memiliki modal inti sampai dengan Rp 6 triliun, KBMI 2 punya modal inti di atas Rp 6 triliun sampai dengan Rp14 triliun; KBMI 3 modal inti dari Rp14 triliun sampai dengan Rp 70 triliun, dan KBMI 4 modal intinya di atas Rp 70 triliun.

        “Terkait pelaksanaan PUT IV rencana akan kita lakukan di bulan Oktober. Kalau melihat harga saham sekarang, coba hitung saja. Kami yakin akan tercapai,” ucap Direktur Utama PT Bank Capital Indonesia Tbk, Wahyu Dwi Ali, di Jakarta, Rabu (25/8/2021).

        Baca Juga: Terus Tumbuh, Transaksi Digital Banking Kini Mencapai Rp3.410 Triliun

        Sayangnya, pihaknya belum mau membeberkan siapa investor strategis yang akan masuk melalui rights issue tersebut. Pasalnya, saat ini perseroan masih melakukan penjajakan bersama dengan beberapa pihak

        “Berkenaan dengan calon investor sampai saat ini masih dalam proses penjajakan. Kalau dilihat dari peminat mestinya besar. Bank membuka diri dengan segala opsi karena bank berupaya untuk bisa memenuhi ketentuan OJK mengenai pemenuhan modal inti,” jelasnya.

        Namun, dirinya membocorkan jika investor yang akan masuk ke perusahaan harus bisa menunjang rencana perseroan untuk go digital.

        “Partner yang kita inginkan umumnya adalah untuk bisa menunjang go digital dari Bank Capital sehingga bisa sejalan dengan rencana kerja bank ke depan. Kita berharap apa yang kita lakukan dengan PUT ke IV ini bisa beri hasil optimal karena perjuangan kita untuk jadi perusahaan digital bergantung di sini untuk mengimplementasikan apa yg di punya perusahaan digital di dunia digital,” terangnya.

        Baca Juga: KOL Stories x Rita Efendy: Menatap Masa Depan Saham Teknologi dan Digital

        Sebagai informasi, perseroan teelah memperoleh restu dari pemegang saham untuk rights issue melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

        Selain persetujuan rights issue, perseroan juga memasukan satu nama Direktur baru ke dalam Susunan Kepengurusan Perseroan. Adapun Direktur BACA yang baru yakni Yenny Hoo. Yenny Hoo tercatat pernah menjabat sebagai Group Head di PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM).

        Dengan demikian susunan pengurus Bank Capital saat ini menjadi sebagai berikut :

        Dewan Komisaris

        Komisaris Utama: Danny Nugroho

        Komisaris: Maxen B. Nggadas

        Komisaris: Amrih Masjhuri

        Dewan Direksi

        Direktur Utama: Wahyu Dwi Aji

        Direktur: Roy Iskandar Kusuma W.

        Direktur: Gunarto Hanafi

        Direktur: Yenny Hoo

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: