Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pengiriman Vaksin Covid-19 Tahap 61 Tiba, Indonesia Tambah 1,8 Juta Dosis Vaksin Sinovac

        Pengiriman Vaksin Covid-19 Tahap 61 Tiba, Indonesia Tambah 1,8 Juta Dosis Vaksin Sinovac Kredit Foto: Antara/Setpres-Muchlis Jr
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indonesia kembali menerima kedatangan sejumlah dosis vaksin Covid-19. Pada tahap ke-61 ini, Indonesia mendapatkan 1.808.040 dosis vaksin Sinovac dalam bentuk jadi yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (14/9/2021).

        "Pada siang hari ini, Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 sejumlah 1.808.040 dosis vaksin Covid-19 produksi Sinovac dalam bentuk jadi melalui fasilitas COVAX," kata Asisten Operasi Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (14/9/2021).

        Baca Juga: Ini Efek Samping yang Umum dari Dosis Booster Vaksin Covid-19

        Imam mennyampaikan penambahan stok vaksin Covid-19 ini merupakan bukti nyata pemerintah dalam upaya memenuhi kebutuhan vaksinasi di Indonesia. "Kehadiran 1,8 juta dosis vaksin produksi Sinovac ini memastikan bahwa stok vaksin sudah aman," tuturnya.

        Lebih lanjut, ia mengungkapkan kedatangan ini membuat total vaksin yang telah diamankan negara mencapai lebih dari 243 juta dosis vaksin Covid-19. Angka tersebut sudah mencakup vaksin dalam bentuk jadi maupun bahan baku (bulk).

        Tak lupa, Imam mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan meskipun sudah divaksinasi. Ia juga mengimbau agar pelaksanaan 3T (testing, tracing, treatment) dapat makin dikuatkan.

        "Itu adalah langkah penting dalam membantu mempercepat pemulihan sektor kesehatan, membangkitkan produktivitas, dan mengakhiri pandemi," ujar Imam.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Imamatul Silfia
        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: